PADANG, KOMPAS.com - Memiliki jiwa kepemimpinan yang bagus alasan dari tim pelatih Semen Padang mempercayakan ban kapten ke lengan Irsyad Maulana. Irsyad Maulana meneruskan ban kapten dari Hengki Ardiles yang sudah tidak bersama Semen Padang lagi.
"Musim kemarin Irsyad Maulana sudah dipercaya untuk menjadi kapten kedua setelah Hengki Ardiles. Sekarang Irsyad Maulana dipercaya menjadi kapten utama,"ujar pelatih Semen Padang Syafrianto Rusli, Jumat (5/4/2019).
Selain memiliki jiwa kepemimpinan, Irsyad Maulana merupakan salah satu pemain senior dan berpengalaman. " Dengan pengalaman yang dimilikinya tentu Irsyad Maulana akan disegani oleh pemain dan dihormati rekan setim," sebutnya.
Irsyad Maulana merupakan salah satu pemain andalan Semen Padang dan merupakan pemain asli Sumatera Barat. Selain itu pemain yang memakai nomor punggung 88 ini memiliki loyalitas yang tinggi terhadap Semen Padang.
Meski Semen Padang terdegradasi ke Liga 2 tahun 2017, Irsyad Maulana tidak mau tergoda meninggalkan Semen Padang meski banyak tawaran dari klub lain.
"Irsyad Maulana juga menjadi panutan bagi pesepak bola muda Sumatera Barat. Mudah-mudahan Irsyad Maulana bisa memberi aura positif bagi pemain muda Sumatera Barat, "ujarnya.
https://bola.kompas.com/read/2019/04/05/19000048/punya-jiwa-kepemimpinan-alasan-irsyad-maulana-ditunjuk-jadi-kapten-semen-padang