Manajer Repsol Honda Komentari Performa Marquez-Lorenzo di 2 Seri Awal

Sebelum MotoGP 2019 bergulir, Repsol Honda kerap disebut sebagai tim terkuat lantaran memiliki duet pebalap juara.

Marc Marquez yang menjadi kekuatan utama Repsol Honda sejak 2013 pada musim ini bertandem dengan tiga kali juara dunia MotoGP, Jorge Lorenzo.

Meski demikian, tim Repsol Honda tampaknya belum dapat memenuhi prediksi pada awal musim tersebut.

Pasalnya, performa Marc Marquez dan Jorge Lorenzo pada dua balapan awal MotoGP 2019 dapat dikatakan jomplang.

Marquez sukses membuka musim dengan dua kali berada di posisi podium, finis kedua di GP Qatar dan menjadi pemenang GP Argentina.

Di sisi lain, Lorenzo masih tersendat lantaran selalu finis di luar posisi 10 besar pada dua seri perdana MotoGP 2019.

Hasil jomplang yang diraih Marquez dan Lorenzo itu pun mendapat komentar dari manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig.

Puig menyebut bahwa penampilan dominan Marc Marquez pada MotoGP Argentina 2019 sudah sesuai dengan harapan.

"Faktanya, jarak yang dibuat Marquez sangat besar dan memberi motivasi lebih untuk kami," kata Alberto Puig dikutip BolaSport dari laman Honda.

"Strategi untuk Marquez adalah start dengan solid dan menjauh setelahnya. Dia tampil cepat sejak tikungan pertama dan itulah yang terjadi," tutur pria asal Spanyol ini menambahkan.

Sementara itu, Alberto Puig menyebut bahwa awal musim 2019 bakal berlangsung berat untuk Jorge Lorenzo.

Meski begitu, Puig berharap X Fuera dapat segera tampil kompetitif setelah terbiasa menunggangi motor Honda RC213V.

"Bagian awal musim ini tak akan berlangsung mudah bagi Lorenzo," kata Puig.

"Semoga begitu dia terbiasa dengan motornya, dia akan kembali dapat bersaing memperebutkan posisi teratas," ucap Alberto Puig.

Setelah menyambangi Argentina, gelaran MotoGP 2019 bakal memasuki seri ketiga yang bakal dihelat di Circuit of the Americas, Austin, Texas.

MotoGP Amerika Serikat 2019 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 12-14 April 2019. (Doddy Wiratama)