Milo, sapaan pelatih asal Bosnia itu, mengaku tidak ingin meremehkan Persita meski levelnya berada di bawahnya.
"Kami hormat terhadap lawan kami dan kami ingin bermain dengan tim terbaik," katanya kepada Kompas.com, Jumat (1/2/2019).
Bagi Milo, tidak ada pemain pelapis karena semua pemainnya memiliki kesempatan yang sama untuk bermain. "Saya tidak memiliki dua tim. Hanya satu tim. Kami latihan bersama. Semua memiliki kesempatan yang sama," katanya.
Karena itu, Milo meminta kepada semua pemain untuk selalu mengeluarkan performa terbaiknya. "Bermain dengan bagus. Jaga dirimu sendiri di first eleven," katanya.
Hanya saja, Milo menganggap beda lawan beda pula skuad yang dimainkan. Milo mengaku ingin mempersiapkan seluruh pemainnya untuk menghadapi musim kompetisi 2019.
"Beda laga mungkin butuh beda pemain. Ini hanya permulaan musim dan kami masih persiapkan semua pemain untuk semusim," katanya.
https://bola.kompas.com/read/2019/02/01/21000028/lawan-persita-milo-turunkan-skuad-terbaik-arema