Sudah Resmi ke Chelsea, Pulisic Belum Bicara dengan Sarri

KOMPAS.com - Rekrutan anyar Chelsea, Christian Pulisic, mengaku belum berbicara dengan pelatih Maurizio Sarri meski sudah merampungkan semua proses transfernya.

Chelsea meresmikan pembelian Pulisic dari Borussia Dortmund pada Rabu (2/1/2019) lalu. Namun, kesepakatan kedua tim membuat Pulisic barus bisa datang ke London pada awal musim depan.

Meski sudah diumumkan, Pulisc mengaku baru akan berbicara dengan Sarri ketika kewajibannya bersama Dortmund berakhir.

"Belum, tidak seperti itu. Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya masih di Dortmund dan saya akan fokus untuk itu," kata Pulisic.

"Namun, saya sangat antusias (berbicara dengan Sarri) ketika waktu itu tiba nanti," kata Pulisic menambahkan.

Pernyataan Pulisic kali ini tentunya sangat menguatkan kabar jika Sarri tidak dilibatkan dalam proses transfer.

Tidak lama setelah Pulisic diresmikan, Sarri membuat pernyataan yang cukup mengejutkan. Sarri mengaku tidak mengetahui Chelsea membeli Pulisic karena selama ini hanya dimintai rekomendasi.

Transfer ini membuat Pulisic menjadi pemain termahal ketiga yang pernah dibeli Chelsea. Pemain asal Amerika Serikat ini ditebus dengan uang sebesar 58 juta pounds atau setara Rp 1,06 triliun.

Pulisic mengakui harga tersebut sedikit membebani dirinya. Untuk itu, Pulisic ingin membuktikan dirinya pantas dibeli Chelsea dengan tampil baik di Dortmund hingga akhir musim.

"Saya ingin datang dan mendapat tempat di tim utama. Saya ingin membuktikan diri pantas berada di lapangan dengan seragam Chelsea," kata Pulisic.

"Saya pikir mereka (Chelsea) ingin saya bermain di posisi penyerang sayap. Namun, saya merasa bisa bermain di posisi mana pun di lini serang," ujar pemain yang baru berusia 20 tahun ini.

Kedatangan Pulisic membuat rumor kepergian Eden Hazard pada akhir musim ini semakin kencang. Hingga saat ini, Hazard masih belum menandatangani perpanjangan kontrak dengan Chelsea.

Real Madrid disebut-sebut menjadi kandidat terkuat destinasi Hazard selanjutnya. Hal ini tidak lepas dari pernyataan Hazard yang menyebut Real Madrid adalah tim impiannya sejak kecil.