Hal itu dilakukan untuk mempersiapkan tim dalam mengarungi sengitnya kompetisi Liga 1 musim depan.
Terlebih lagi, klub berjulukan The Green Force itu sudah pasti kehilangan Fandry Imbiri dan David da Silva yang memilih mengakhiri kerja sama dengan Bajul Ijo.
Di sisi lain, klub kebanggaan Arek Suroboyo itu juga gagal menggaet eks pemain internal Persebaya, Andik Vermansah dan Evan Dimas Darmono.
Melihat perjalanan Persebaya pada musim ini, Djanur tak menampik bahwa timnya kekurangan stok pemain di beberapa posisi.
Djanur, karena itu, menyebut hal tersebut tidak boleh terjadi lagi musim depan. Pelatih asal Majalengka itu mengaku membutuhkan pemain mulai dari penjaga gawang hingga penyerang.
"Jadi, dari penjaga gawang, belakang, tengah, dan lini depan semua masih mencari tambahan (pemain)" kata Djanur.
Di posisi bek tengah, kata Djanur, perlu ditambah, apalagi Fandry Imbiri sudah meninggalkan Persebaya.
"Di bek sayap sama stoper kami cari opsi dengan tidak diperpanjangnya Fandry (Imbiri). Kalau bek sayap jelas dari dulu kami kekurangan stok, pasti harus cari," ujar dia.
Sementara itu, untuk komposisi pemain di lini tengah, mantan pelatih Persib Bandung ini tetap percaya kepada Misbakus Solikin dan Fandi Eko Utomo, termasuk menanti kembalinya Nelson Alom dari cedera.
Namun, Djanur tetap merasa perlu mencari pelapis yang bisa berperan sebagai gelandang box to box.
"Untuk gelandang bertahan, ada Misbakus, insya Allah Nelson sembuh, kami akan mencari pelapis untuk box to box," kata Djanur.
Untuk lini depan, Djanur mengaku stok pemain sudah mumpuni. Namun, bila ada pemain yang hengkang, Djanur memastikan akan mengincar pemain baru.
"Kalau Osvaldo (Haay) jadi pergi, kami harus mencari opsi yang lain," ujar dia.
https://bola.kompas.com/read/2018/12/29/10100028/ditinggal-pilar-penting-persebaya-incar-pemain-di-semua-sektor