KOMPAS.com — Pendukung Manchester United tentunya senang mendengar Ole Gunnar Solskjaer kini diisukan menggantikan Jose Mourinho yang baru saja dipecat.
Kenangan treble winners atau juara Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions pada musim 1998-1999 tidak akan bisa lepas dengan sosok Solksjaer.
Kepastian treble winners Man United ditentukan lewat sebiji gol Solskjaer pada final Liga Champions melawan Bayern Muenchen.
Solskjaer yang masuk sebagai pemain pengganti mencetak gol kemenangan Man United pada menit ke-90+3. Gol tersebut menjadikan Man United tim pertama Inggris dan satu-satunya yang mampu meraih treble winners.
Gol tersebut menjadi identitas Solskjaer selama 11 tahun membela Man United. Solskjaer dijuluki supersub atau pemain pengganti yang selalu membuat perubahan.
Hal ini terbukti dari statistik bermain Solskjaer di Man United. Pria berambut pirang itu mencatatkan 359 penampilan di semua kompetisi dengan 149 di antaranya masuk sebagai pemain pengganti.
Nama Solskjaer selalu terbenam dengan nama besar penyerang Man United lainnya, seperti Eric Cantona, Andy Cole, Teddy Sheringham, Dwight Yorke, Ruud Van Nistelrooy, hingga Wayne Rooney.
Meski begitu, Solskjaer selalu bisa diandalkan Sir Alex Ferguson ketika diturunkan. Selama 11 musim, Solskjaer sukses mencetak 123 gol dan 31 asisdi semua kompetisi.
Berkat jumlah gol ini, Solskjaer juga dijuluki "Baby Face Assasin" atau pembunuh berwajah lucu. Hal ini disebabkan wajah Solskjaer yang seperti tidak pernah tua dimakan usia.
Solskjaer pada akhiarnya menyatakan pensiun pada 2007. Cedera berkepanjangan membuat Solskjaer gantung sepatu di usia 34 tahun.
Setelah pensiun, Solskjaer langsung meniti karier sebagai pelatih. Setelah melatih tim U-23 Man United, Solskjaer sudah melatih dua tim, yakni Cardiff City dan Molde FL.
Kini, Solskjaer menjadi kandidat kuat pelatih anyar Man United. Melihat rumor ini, Man United sepertinya ingin julukan supersub Solskjaer bekhasiat sama ketika menjadi pelatih.
https://bola.kompas.com/read/2018/12/19/12411158/calon-pelatih-man-united-adalah-pahlawan-treble-winners-1998-1999