Robert Punya Cara Atasi Pengaturan Skor di Laga Terakhir PSM

KOMPAS.com - Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, mengaku sudah punya cara mengantisipasi pengaturan skor di laga melawan PSMS Medan, Minggu (09/12/2018) sore WIB.

Rotasi pemain menjadi cara yang akan diambil Robert jika mengetahui salah satu pemainnya terindikasi terlibat pengaturan skor.

Laga PSM versus PSMS ini memang sangat rawan terjadi pengaturan skor karena kedua tim punya misi berbeda. PSM ingin menang untuk meraih gelar juara, sedangkan PSMS berharap tidak terdegradasi.

"Kalau kami tahu ada pemain dalam zona bahaya, kami rotasi pemain ini untuk dilindungi. Kami bicarakan secara terbuka terkait hal ini (match-fixing)," ucap Robert dikutip BolaSport.com.

Saat ini, PSMS berada dalam posisi terjepit. Selain harus meraih kemenangan, PSMS juga harus melihat hasil laga lain untuk mendapatkan kepastian selamat dari degradasi.

PSMS kini berada di dasar klasemen dengan koleksi 37 poin. Mereka berjarak dua angka dari Mitra Kukar yang menempati urutan ke-15 atau zona aman.

Melihat kondisi ini, Robert memastikan PSM akan tampil ngotot dan tidak mempedulikan situasi PSMS.

"Kami tahu PSMS akan datang ke Makassar, kalau mereka menang, mereka masih harus bergantung dengan hasil pertandingan lain," ujar Robert.

"Ini kesempatan terakhir PSMS. Tetapi, kami harus menang dan percaya bahwa hasil akan bagus. Pertandingan lain juga menentukan buat kami," tutur pelatih asal Belanda ini.

Selain wajib menang melawan PSMS, PSM juga harus berdoa agar Persija Jakarta terpeleset untuk menjadi juara.

PSM kini berada di peringkat kedua klasemen dengan koleksi 58 poin atau tertinggal satu angka dari Persija di puncak klasemen.

Pada hari dan jam yang sama, Persija akan berhadapan dengan Mitra Kukar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Adapun laga PSM versus PSMS akan berlangsung di Stadion Mattoanging. (Nungki Nugroho)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Laga Terakhir, Ini Cara Robert Antisipasi 'Bau Match Fixing' dalam Tim PSM