LIVERPOOL, KOMPAS.com - Mohamed Salah mengaku sudah merencanakan untuk bisa membela Liverpool. Hal itu tak lepas dari kegemarannya bermain game PlayStation.
Mohamed Salah mengungkapkan bahwa dirinya sudah berpikir untuk bermain di Liverpool sejak memulai karier di Eropa bersama klub asal Swiss, FC Basel.
"Saat saya datang ke Basel dari Mesir, saya berencana untuk bermain di Liverpool suatu hari nanti. Sempat ada kesempatan sebelumnya, tetapi tidak terjadi kesepakatan," kata Salah seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports, Kamis (1/11/2018).
Minat Salah ke Liverpool bukan tanpa alasan. Menurut dia, Liverpool adalah klub terkenal dan memiliki banyak penggemar di Timur Tengah.
Bahkan saat kecil, Salah kerap memainkan Liverpool di game PlayStation.
"Liverpool klub terkenal dan punya banyak penggemar di Timur Tengah. Saya mungkin masih 10-11 tahun saat mendengar Liverpool untuk pertama kalinya. Saya juga kerap memainkan Liverpool di PlayStation," ujarnya melanjutkan.
Karena itulah, dia tidak menolak ketika Liverpool menunjukkan minat padanya semasa masih di AS Roma.
"Ketika Liverpool kembali tertarik, saya pun langsung ingin bergabung. Namun, tentu saja Anda harus mempertimbangkan banyak hal sebelum terealisasi," ucapnya lagi.
Mohamed Salah bergabung dengan Liverpool pada Maret 2016 lalu. Nilai transfer dari AS Roma diperkirakan mencapai 39 juta poundsterling.
Musim lalu, Salah membukukan 32 gol untuk Liverpool pada ajang Liga Inggris. Dia lantas dinobatkan menjadi Pemain Terbaik Liga Inggris 2017-2018.
Penyerang asal Mesir tersebut juga meraih Puskas Award 2018, penghargaan untuk pencetak gol terbaik dunia, berkat golnya ke gawang Everton pada ajang Liga Inggris musim 2017-2018, 10 Desember 2017.
Kini, Salah sudah mencatatkan 5 gol untuk Liverpool dalam 10 laga Liga Inggris musim ini. (Lariza Oky Adisty)
https://bola.kompas.com/read/2018/11/02/09085828/gara-gara-playstation-mohamed-salah-ingin-gabung-ke-liverpool