Wakil Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Muddai Madang, mengatakan, pihak dari Olympic Council of Asia (OCA) pun langsung menegur keras Inasgoc sebagai panitia penyelenggara Asian Games di Palembang setelah mengetahui bahwa Stadion Jakabaring rusak akibat kerusuhan oknum suporter Sriwijaya FC.
"Di saat persiapan kita selama ini dinilai excellent dan menuai pujian dari hampir seluruh delegasi negara peserta, justru mendekati hari H ada kejadian ini. Sekarang kita harus berjuang ekstra keras memperbaiki yang rusak dan kembali memenangi kepercayaan negara peserta dan OCA bahwa kita siap menjadi tuan rumah yang baik," kata Muddai Madang, Selasa (24/7/2018).
Muddai mengatakan, kerusuhan para suporter dari Sriwijaya FC itu pun sangat disesalkan hingga membuat kerusakan di Stadion Gelora Jakabaring sehingga membuat persiapan yang dilakukan oleh Inasgoc dan Indonesia yang selama dibuat secara matang menjadi terganggu setelah kerusuhan itu.
"Dalam pertandingan olahraga itu, menang kalah biasa. Tidak perlu sampai merusak fasilitas di stadion. Apa kalau Real Madrid kalah atau Barcelona kalah suporternya merusak stadion? Saya minta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini untuk mengetahui motif sebenarnya pelaku melakukan kekerasan seperti itu," katanya.
PT Jakabaring Sport City (JSC) selaku pengelola Gelora Jakabaring pun kini secara maraton memperbaiki 373 kursi yang rusak. Selain itu, mereka juga sudah menyiapkan sekitar 150 kursi cadangan untuk mengganti kursi yang rusak.
https://bola.kompas.com/read/2018/07/24/17250088/soal-jakabaring-palembang-tegaskan-siap-jadi-tuan-rumah-yang-baik