Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Semen Padang Waspadai Persika Karawang dan Cilegon United

Dua tim ini dinilai bisa memberi ancaman kepada Kabau Sirah, julukan Semen Padang.

Pelatih kepala Semen Padang, Syafrianti Rusli, mengatakan, persiapan kedua tim ini cukup baik dalam menghadapi Liga 2 Indonesia.

"Kedua tim tersebut sangat baik dalam mempersiapkan tim. Dengan persiapan yang baik, tentunya mereka sangat siap menghadapi kompetisi," kata Syafrianto Rusli, Kamis (19/4/2018).

Meski mewaspadai kedua tim tersebut, Syafrianto tidak mau menganggap remeh tim lainnya.

"Bukan berarti tim lain tidak kami waspadai. Secara umum, semua tim kami waspadai," katanya.

Agar bisa meraih tiket ke babak selanjutnya, Semen Padang menargetkan bisa meraih kemenangan di semua laga kandang.

"Tentunya di setiap pertandingan kami menargetkan kemenangan. Tidak hanya di kandang sendiri, tetapi di kandang lawan kami harus bisa juga mencuri poin," ucapnya.

Mengenai target kembali ke Liga 1 Indonesia tahun depan, Syafrianto mengatakan itu hal yang mutlak.

"Namun, kami harus step by step dulu. Seperti meraih kemenangan di setiap pertandingan, kemudian lolos ke babak delapan besar, lalu baru menatap untuk meraih tiket promosi," katanya.

Lebih jauh, dijelaskan oleh Syafrianto, anak asuhnya sudah siap menghadapi Liga 2 Indonesia. Semen Padang akan menghadapi Persis Solo di laga pembuka pada 23 April mendatang.

"Para pemain sudah siap menghadapi pertandingan. Secara umum, sudah tidak ada masalah," katanya.

Di grup barat, Semen Padang tergabung dengan Persis Solo, PSIR, Persita, Persika, Persibat, Persik Kendal, Persiraja, Aceh United, Perserang, PSPS, dan Cilegon United.

https://bola.kompas.com/read/2018/04/19/22240018/semen-padang-waspadai-persika-karawang-dan-cilegon-united

Terkini Lainnya

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke