Menurut Milo, saat ini semua tim punya kekuatan yang hampir sama. Tidak ada tim yang bisa dianggap remeh oleh tim lain.
Begitu juga sebaliknya, tidak ada klub yang merasa lebih hebat dibanding klub lainnya.
"Kami mendapat pelajaran dari laga melawan PS Tira dan kami harus menjadi lebih kuat lagi karena pertandingan itu," buka Milo.
"Saya pikir persaingan pada musim ini di liga akan semakin ketat. Tidak akan mudah untuk bisa mendapatkan poin dari lawan Anda dan pada hari yang baik, sebuah tim bisa mengalahkan tim mana pun," kata Milo.
Setelah menderita kekalahan dari PS Tira, Milo ingin anak asuhnya segara bangkit dan menatap laga pekan ketiga.
Sebab, Madura United sudah ditunggu lawan tangguh, yakni Sriwijaya FC, pada laga di Stadion Ratu Pamelingan, Sabtu (7/4/2018).
Milo yakin mental anak asuhnya sudah siap kembali bertarung melawan Sriwijaya.
Dengan dukungan para fans Madura United, pelatih asal Bosnia tersebut optimistis bisa mendapatkan tiga poin.
"Kami tentu optimistis seperti biasanya. Sriwijaya adalah tim yang bagus, tetapi kami bermain di depan para fans dan kami harus bermain bagus untuk bisa mengalahkan mereka. Saya percaya kepada pemain saya," ujar Milo. (Suci Rahayu)
https://bola.kompas.com/read/2018/04/06/11300018/pelatih-madura-united-akui-persaingan-di-liga-1-sangat-ketat