KOMPAS.com - Laga perempat final Liga Champions antara dua klub Inggris, Liverpool vs Manchester City, akan menjadi duel ketajaman lini serang antara kedua tim tersebut.
Liverpool memiliki trio Sadio Mane, Roberto Firmino dan Mohamed Salah yang sudah berhasil mencetak 75 gol dalam 119 laga pada semua kompetisi.
Sedangkan, Man City memiliki kuartet Leroy Sane, Raheem Sterling, Sergio Aguero dan Gabriel Jesus yang sudah mencetak 76 gol dalam 149 laga pada semua kompetisi.
Statistik di atas menunjukkan bahwa Liverpool sangat bergantung kepada trio Mane, Firmino, dan Salah.
Mantan pemain bertahan Liverpool, Mark Lawrenson, mengungkapkan bahwa ketiga pemain tersebut bisa memberikan dorongan besar kepada timnya.
"Hal itu akan membuat Liverpool dan suporter mereka memiliki dorongan yang besar kepada pemain hebat mereka yang sedang dalam kondisi bagus," ungkapnya seperti yang dilansir dari BBC Sport.
"Mo Salah yang selalu mencetak gol dan tidak pernah gagal dan Mane yang keadaannya dianggap tidak sama seperti musim lalu."
"Memang Mane tidak sehebat musim lalu, tapi dia tetap dalam keadaan yang bagus."
"Sedangkan Firmino, dia juga luar biasa seperti Salah. Firmino akan memberikan kontribusi yang besar pada laga ini."
Sementara itu di kubu Man City, kuartet penyerangnya tersebut patut diwaspadai, seperti yang diungkapkan oleh mantan pemain The Citizen yang juga bek timnas Inggris, Danny Mills. Dia memuji kualitas, keseimbangan, dan variasi serangan Manchester Biru tersebut.
"Manchester City memiliki keseimbangan yang sempurna dalam hal serangan," kata Mills.
Lawrenson juga menambahkan bahwa penyerang dari kedua tim sangat diunggulkan.
"Kami mengatakan bahwa trio Liverpool bisa menakuti tim manapun yang tersisa di Liga Champions, tapi Anda juga bisa mengatakan hal yang sama untuk penyerang Manchester City. Ini adalah level yang sedang kami bicarakan," kata Lawrenson menambahkan.
https://bola.kompas.com/read/2018/04/04/08040078/liverpool-vs-man-city-adu-tajam-barisan-penyerang