Pelatih PSIS Akui Arema FC Pantas Meraih Kemenangan

Singo Edan mengawali keunggulan sejak menit awal. Adalah gol bunuh diri bek PSIS, Rio Saputro, yang mengantar tim tuan rumah unggul.

Tidak berselang lama, Arema FC menggandakan keunggulan melalui tandukan bek Johan Alfarizi.

Unggul pada babak pertama, Arema FC terus melancarkan serangan pada babak kedua dan bisa menambah gol melalui penyerang Thiago Furtuoso. Skor menjadi 3-0.

PSIS mampu mencetak satu gol balasan melalui Hari Nur Yulianto pada menit ke-69. Kedudukan 3-1 untuk Arema FC bertahan hingga laga usai.

Pelatih PSIS, Subangkit, memuji penampilan Arema FC. Menurutnya, tuan rumah pantas menang.

"Arema memang pantas memenangkan pertandingan ini. Dari segi skill memang bagus. Kami juga bukan berarti tidak mempunyai peluang, kami juga punya peluang," katanya dalam sesi konferensi pers.

Pelatih kelahiran Pasuruan itu mengaku kaget dengan serangan-serangan yang dilancarkan Arema FC pada awal laga. Menurutnya, hal itu akan menjadi pembelajaran bagi timnya untuk lebih siap menghadapi serangan lawan.

"Kami kaget dengan gol-gol pada menit-menit awal. Ini jadi pelajaran yang bagus buat tim saya karena dengan kejadian yang seperti itu kami akan memperbaiki diri," ungkapnya.

Subangkit juga akan mengevaluasi penampilan penjaga gawangnya karena melakukan blunder dan berbuah gol untuk lawan.

"Ini pelajaran bagi pejaga gawang kami dan juga pemain belakang. Terutama bagi penjaga gawang, kalau keluar harus dapat bola," ungkapnya.

Dengan kekalahan itu, PSIS belum pernah menang dalam babak penyisihan. Pada laga perdana, mereka kalah 0-1 dari Bhayangkara FC. Selanjutnya, PSIS akan melawan Persela Lamongan.