Menurut rencana, pertandingan penghormatan tersebut bakal dilaksanakan di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (15/11/2017) malam. Event ini bekerja sama dengan Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI), dan didukung oleh PSSI serta GO-JEK sebagai sponsor kompetisi Liga 1 serta tim Laskar Joko Tingkir.
“Kami bekerja sama dengan APPI dan memperoleh dukungan dari PSSI. Laga ini juga disponsori oleh GO-JEK, sebagai partner setia Liga 1 dan Persela,” ujar manajer Persela Yunan Achmadi, seperti dilansir di laman resmi klub.
Laga tersebut bakal mempertemukan skuad Persela saat ini yang berkolaborasi dengan para mantan pemain asingnya seperti Fabiano Beltrame dan Addison Alves. Mereka menghadapi Timnas All Star yang akan diarsiteki oleh pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago.
Beberapa pemain yang dijadwalkan berpartisipasi di Timnas All Star di antaranya, Ponaryo Astaman, Andritany dan Evan Dimas.
“Pertandingan penghormatan itu sebagai bentuk apresiasi kepada almarhum (Choirul Huda). Loyalitas beliau sudah tidak diragukan lagi, didedikasikan hanya untuk Persela selama 18 tahun,” ucap dia.
Sementara itu, Chief Marketing Officer GO-JEK Indonesia Piotr Jakubowski menambahkan, kagum dengan dedikasi mendiang Choirul Huda selama meniti karier profesional.
“Karena ada keterikatan emosi tersendiri saat beliau mengenakan logo GO-JEK di dada kanan, saat laga terakhirnya. Hal ini membuat kami bangga. Kami percaya, semangat beliau akan selalu menginspirasi para pemain bola lainnya,” tutur Piotr.
Choirul Huda meninggal dunia usai memperkuat Persela menghadapi Semen Padang di Stadion Surajaya, satu bulan yang lalu. Nyawa sang penjaga gawang tidak dapat terselamatkan usai bertabrakan dengan Roman Rodrigues, meski sempat dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soegiri, Lamongan.
https://bola.kompas.com/read/2017/11/09/23020098/rabu-persela-gelar-laga-penghormatan-untuk-mendiang-choirul-huda