Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelatih PSIM Sempat Khawatir Setelah Tampil dengan 10 Pemain

Pelatih PSIM, Erwan Hendarwanto, mengaku sempat was-was menghadapi laga tersebut. Timnya harus tampil dengan 10 pemain dalam 20 menit terakhir setelah Raymond Ivantonius Tauntu diganjar kartu merah karena terlibat insiden pada menit ke-69.

"Saya sempat khawatir," kata Erwan kepada wartawan usai laga.

Kekhawatiran Erwan menjadi kenyataan setelah pemain pengganti Madiun Putra, Fikri Imawan, berhasil memperkecil skor menjadi 2-1 pada menit ke-72. Menurutnya, gol Madiun Putra tercipta akibat ketelodoran para pemain PSIM setelah terlibat insiden.

"Pemain kami emosional, yang harusnya tidak perlu karena sudah unggul dan menguasai laga," tutur Erwan.

Erwan pun menyebut, 20 menit terakhir sangat menguras energi dan pikirannya. Timnya harus memenangkan laga untuk tetap memiliki peluang melaju ke babak selanjutnya mengingat PSIM hanya menyisakan tiga laga pada babak penyisihan grup.

"Kejadian tadi menunjukkan pemain kami masih labil. Itu juga yang menjadi faktor kekalahan di Tuban kemarin. Ini yang harus kami benahi lagi dalam sisa laga," kata Erwan.

Terkait peluang lolos ke babak berikutnya, Erwan tetap optimistis. Menurutnya, segala kemungkinan bisa terjadi dalam dunia sepak bola.

"Yang pasti setiap laga harus tampil sebaik mungkin, sekecil apapun peluangnya akan kami perjuangan. Hasilnya seperti apa yang penting kami tetap fight," tambahnya.

https://bola.kompas.com/read/2017/08/10/07420098/pelatih-psim-sempat-khawatir-setelah-tampil-dengan-10-pemain

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke