Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Era Berlusconi Berakhir, Pemilik Baru Targetkan Milan Kembali Berjaya

Kompas.com - 14/04/2017, 20:10 WIB

MILAN, KOMPAS.com - Era kepemimpinan AC Milan bersama Presiden Silvio Berlusconi resmi berakhir pada Kamis (13/4/2017). Pemilik baru I Rossoneri sudah mengeluarkan pernyataannya pada jumpa pers sehari setelahnya atau Jumat (14/4/2017).

AC Milan menjual 99,93 persen saham mereka kepada Rossoneri Sport Investment Lux, sebuah konsorsium keuangan yang dipimpin konglomerat China, Li Yonghong.

Akuisisi hampir semua lembar saham tersebut secara efektif menjadikan Li pemilik baru Milan lewat perusahaannya. Rezim Berlusconi selama tiga dekade lebih (1986-2017) pun berakhir.

"Klub yang megah ini memulai lembaran baru. Milan adalah klub top dunia dengan sejarah yang gemilang selama 118 tahun. Terima kasih kepada Berlusconi dan Fininvest atas kepercayaan yang diberikan kepada kami," ucap Li Yonghong dalam jumpa pers perdananya di markas tim, Casa Milan.

Li bersama lembaganya menuntaskan proses akuisisi yang sempat berlarut-larut untuk menguasai saham Milan milik Fininvest, perusahaan yang dioperasikan keluarga Berlusconi.

Kini, sang pemilik anyar sudah mencanangkan target untuk klub barunya.

"Dalam 30 tahun terakhir Milan telah meraih kesuksesan besar, di antaranya dengan delapan gelar Liga Italia, 5 Piala/Liga Champions, dan 6 Piala Super Italia. Semua pendukung berharap klub kembali ke jajaran elite di Eropa," katanya.

Di bawah kepemimpinannya pada era baru, Li berharap dapat melebarkan jaringan pasar I Rossoneri ke seluruh penjuru dunia dan menjadikan tim kompetitif lagi di pentas global.

"Terdapat tanggung jawab yang besar di belakang kami, begitu pun ekspektasi Milan sebagai sebuah klub. Tugas kami adalah meyakinkan semua fans di dunia untuk terus lebih mencintai Milan," ujar pria asal Maoming, Guangdong, ini.

Untuk mengambil alih kepemilikan Milan dari Fininvest, Li Yonghong cs dilaporkan harus mengeluarkan biaya 740 juta euro (Rp 10,4 triliun).

Nilai itu mencakup jumlah penebusan utang klub sebesar 220 juta euro, berdasarkan catatan pada 30 Juni 2016, ketika kedua pihak mencapai kesepakatan awal soal akuisisi saham. (Beri Bagja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Badminton
Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Liga Inggris
Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Internasional
Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing Piala AFF 2024 Vs Vietnam

Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing Piala AFF 2024 Vs Vietnam

Timnas Indonesia
Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Internasional
Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com