Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantah Kritik, UEFA Sebut Jadwal Baru Disepakati Dortmund dan Monaco

Kompas.com - 13/04/2017, 16:03 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Asosiasi Sepak Bola Eropa atau UEFA menanggapi kritik soal penjadwalan ulang pertandingan Liga Champions antara Borussia Dortmund melawan AS Monaco.

UEFA menegaskan, pihaknya tidak pernah menerima informasi yang menyebutkan kedua tim, baik Borussia Dortmund maupun AS Monaco, tidak ingin bermain.

Sebelumnya, pertandingan leg pertama babak perempat final Liga Champions itu mengalami penundaan pada Selasa (11/4/2017).

Hal itu terjadi karena bus yang ditumpangi kubu Dortmund menjadi target serangan dengan bahan peledak ketika berangkat dari hotel tim menuju Signal Iduna Park.

Akibat peristiwa itu, bek Dortmund, Marc Bartra, mengalami luka sehingga harus menjalani operasi setelah pergelangan tangannya retak karena ledakan.

Sascha Schuermann / AFP Bus yang ditumpangi Borussia Dortmund rusak setelah terkena ledakan sekitar 10 kilimoter dari Stadion Signal Iduna Park jelang pertandingan pertama perempat final Liga Champions melawan AS Monaco, pada 11 April 2017.
Jadwal laga itu pun kemudian ditunda menjadi Rabu (12/4/2017) waktu setempat. Namun, pelatih Dortmund, Thomas Tuchel, menyatakan timnya sebenarnya perlu waktu setelah mengalami peristiwa mengerikan itu.

Bek Dortmund, Sokratis Papastathopoulos, juga mengkritik UEFA. Pemain asal Yunani itu merasa ia dan rekan-rekannya diperlakukan seperti binatang.

Sementara itu, pelatih AS Monaco, Leonardo Jardim, mengaku para pemainnya sulit berkonsentrasi meski pada akhirnya mereka sukses menang 3-2.

"Mereka (UEFA) harus memahami bahwa kami bukan binatang. Kami adalah orang-orang yang memiliki keluarga, yang memiliki anak-anak di rumah. Saya senang bahwa semua pemain dan staf klub masih hidup," kata Papastathopoulos.

"Sangat sulit untuk berpikir pergi dan bermain sepak bola. Untuk semua orang, sangat sulit untuk pergi bermain setelah peristiwa kemarin (Selasa). Saya berharap bahwa apa yang terjadi kepada kami, tidak pernah terjadi kepada orang lain," ujarnya.

Merespons pernyataan-pernyataan itu, UEFA menegaskan, pihaknya telah melibatkan kedua tim dalam proses pengambilan keputusan dan tidak ada pihak yang menyatakan keberatan (soal jadwal).

"Keputusan untuk melangsungkan pertandingan Liga Champions antara Borussia Dortmund dan AS Monaco pada Rabu pukul 18.45 (waktu setempat) dibuat pada Selasa malam di BvB Stadion Dortmund dengan kesepakatan yang telah disetujui oleh klub dan pihak yang berwenang," kata seorang juru bicara UEFA, seperti dikutip dari FourFourTwo.com.

"UEFA telah menjalin komunikasi dengan semua pihak pada hari Rabu dan tidak pernah menerima informasi yang menyatakan kedua tim tidak ingin bermain."

Laga kedua tim itu akhirnya digelar di Signal Iduna Park, kandang Dortmund, Rabu (12/4/2017). Pada pertandingan ini, AS Monaco menang dengan skor 3-2.

Gol kemenangan Monaco dicetak oleh Mbappe pada menit ke-19 dan ke-79 dan bunuh diri Sven Bender pada menit ke-35.

Sementara itu, Dortmund mencetak dua gol melalui Ousmane Dembele (57') dan Shinji Kagawa (84').

Kekalahan ini membuat Dortmund wajib menang dengan selisih dua gol pada leg kedua yang akan digelar di Stade Louis II, Rabu (19/4/2017), sedangkan Monaco hanya buruh hasil imbang untuk melenggang ke semifinal. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com