BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persija Jakarta, M Zein Al Hadad, mengaku sangat antusias menatap laga el clasico melawan Persib Bandung, Sabtu (5/11/2016). Mereka berada kekuatan pada ajang TSC 2016 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.
Kendati kerap disebut laga panas, Alhadad menegaskan bahwa rivalitas Persija dan Persib hanya akan terjadi di dalam lapangan.
"Laga ini dinanti-nantikan karena kedua kesebelasan ini sangat bagus. Untuk 90 menit nanti kami rival, tetapi setelah itu kami sahabatan," ucap Al Hadad seperti dikutip dari situs resmi Persib, Jumat (4/11/2016).
Sebagai tuan rumah, Al Hadad mengusung target meraih poin penuh. Namun, tidak hadirnya sejumlah pemain pilar Persija membuat kekuatan Macan Kemayoran akan sedikit pincang.
Persija kehilangan kiper Andritany dan bek Gunawan Dwi Cahyo yang dipanggil memperkuat Timnas Indonesia. Selain itu, ada yang terkena akumulasi kartu kuning.
Sebelum laga ini, Persija menuai hasil buruk ketika melawan Pusamania Borneo FC karena tim ibu kota tersebut kalah 0-2. Al Hadad menilai, hasil tersebut menjadi pelajaran dan mereka memilih bertahan di Solo untuk melakukan persiapan.
"Makanya ketika selesai pertandingan lawan Borneo kami tidak pulang ke Jakarta. Kami akan memperbaiki lini belakang," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.