Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peran Modric di Balik Kegagalan Penalti Ramos

Kompas.com - 22/06/2016, 06:17 WIB
Ferril Dennys

Penulis

BORDEAUX, KOMPAS.com - Gelandang Kroasia, Luka Modric, memiliki andil di balik kemenangan negaranya atas Spanyol, sekalipun tengah absen lantaran mengalami cedera paha. 

Kroasia menang dengan skor 2-1 pada pertandingan pamungkas Grup D Piala Eropa 2016  di Nouveau Stade de Bordeaux, Selasa (21/6/2016) atau Rabu dini hari WIB.

Dua gol kemenangan Kroasia dibukukan oleh Nikola Kalinic (45') dan Ivan Perisic (87'). Spanyol sempat unggul terlebih dahulu melalui Alvaro Morata (7') dan punya peluang dari titik putih untuk kembali unggul pada menit ke-71. 

Modric bisa dikatakan menjadi "penentu" keberhasilan kiper Danijel Subasic menepis tembakan penalti Sergio Ramos itu.

Spanyol mendapatkan hadiah penalti setelah David Silva dilanggar di kotak penalti. Tentu saja, hadiah penalti ini menjadi kesempatan emas bagi Spanyol untuk kembali unggul.

Jelang penalti dimulai, menurut kicauan di sejumlah media sosial, Modric memanggil Darijo Srna. Modric tampaknya memberitahu kepada Srna soal arah tembakan rekan setimnya di Madrid, Ramos.

Kapten Kroasia, Srna, terlihat membalikkan badan untuk memastikan masukan dari Modric.

Setelah mendapatkan jawaban pasti, Srna berlari dan membisikan pesan Modrid di telinga Subasic. Pada saat bersamaan, Ramos juga menerima bisikan dari Sergio Busquets.

Nyatanya, bisikan Srna lebih manjur karena Subasic berhasil menepis tembakan Ramos.

"Terima kasih, Modric," ujar Subasic seperti dilansir dari Squawka. 

Terkait kegagalan tersebut, Ramos mengkritik sikap pemain Kroasia yang mengganggu pelaksanaan tendangan penalti.

"Kiper lawan terlalu lama (bersiap) sebelum tendangan penalti dimulai," kata Ramos di situs resmi UEFA.

Kegagalan penalti Ramos itu memantik semangat para pemain Kroasia. Mereka akhirnya bisa berbalik unggul pada menit ke-87 melalui gol Perisic.

"Saya lebih baik gagal penalti pada babak penyisihan daripada gagal pada fase knock out," tutur Ramos lagi. 

Kemenangan atas Spanyol ini menjadikan Kroasia sebagai juara Grup D dengan torehan 7 poin. Spanyol, Turki, dan Rep. Ceko mengekor di belakang mereka dengan koleksi enam, tiga, dan satu poin. 

"Selamat Kroasia atau performa luar biasa yang mereka tampilkan," kata Ramos memuji lawan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com