Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persegres Tanggung Biaya Korban Amuk Oknum Suporter PS TNI

Kompas.com - 23/05/2016, 19:01 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber JUARA

GRESIK, KOMPAS.com - Manajemen Persegres Gresik mengaku prihatin atas banyaknya korban akibat bentrok antara suporter Ultras dan oknum pendukung PS TNI saat kedua tim bertemu pada pertandingan lanjutan TSC 2016 di Stadion Tri Dharma, Minggu (22/6/2016).

Manajer Persegres, Bagus Cahyo Yuwono, merasa sangat sedih terhadap insiden yang mencoreng sepak bola nasional ini. Karena itu, selepas pertandingan, Bagus langsung menuju RS Petrokimia dan RS Ibnu Sina tempat para korban dirawat.

Dari data yang didapat manajemen, ada 55 orang korban dari kubu suporter Ultras. Sebanyak 29 korban dirawat di RS Petrokimia dan 26 korban di RS Ibnu Sina.

"Kejadian ini sangat memukul kami. Manajemen akan bertanggung jawab penuh atas semua biaya korban hingga sembuh," tegas Bagus.

Sementara Ketua Panpel Persegres Choirul Anam juga menjelaskan bahwa pihaknya jauh hari telah mempersiapkan dengan detail mengenai pelaksanaan pertandingan ini dengan menggelar rapat koordinasi yang digelar di Polres Gresik pada hari Kamis (19/5/2016).

"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin mempersiapkan pertandingan ini dengan baik terutama masalah keamanan," ucap Ketua Panpel. 

Pihak panpel juga sudah berkoordinasi dengan pihak terkait mulai dari keamanan mulai dari Polres, Garnisun, Sub Denpom, Satpol PP, pemadam kebakaran, Dinas Perhubungan, medis, portir, koordinator parkir, pengelola stadion serta perwakilan suporter," tutur Anam.

Insiden bentrokan antara kedua suporter terjadi saat laga baru berjalan dua menit. Kericuhan bermula saat seorang oknum Ultras berniat mencopot spanduk dukungan PS TNI yang dipasang di sektor lima. Wilayah itu merupakan area Ultras untuk yel-yel, koreografi, dan memasang spanduk dukungan.

Dalam rilis yang dikirimkan Djoko Purwoko selaku Media Officer PS TNI kepada media, Senin (23/5/2016), meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada suporter Persegres Gresik United atas insiden tersebut.

Namun, mereka juga menilai kejadian tersebut terjadi lantaran dipicu aksi provokasi dari suporter tuan rumah. Sejumlah cemoohan bernada kasar, menurut pernyataan resmi PS TNI, hingga pelemparan batu, dilontarkan suporter tuan rumah. Salah satu lemparan itu mengenai anggota PS TNI sehingga memicu oknum suporter lain untuk turun ke lapangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com