Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpora: Komite "Ad Hoc" dan Tim Kecil Itu Berbeda

Kompas.com - 04/11/2015, 20:30 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan  Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Gatot S Dewa Broto menjelaskan perbedaan antara Komite Ad Hoc bentukan FIFA dan tim kecil buatan pemerintah.

Sebelumnya, pada Senin (2/11/2015), delegasi FIFA dan AFC yang dipimpin Kohzo Tashima melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta. Hasil pertemuan itu melahirkan gagasan membentuk tim kecil dalam upaya membenahi sepak bola Indonesia.

Namun, delegasi FIFA ternyata juga merencanakan untuk membentuk Komite Ad Hoc yang terdiri dari FIFA, PSSI, Pemerintah Indonesia, PT Liga Indonesia, asosiasi wasit, pelatih, pemain, media, dan independen yang ditunjuk oleh FIFA.

Mengenai hal itu, Gatot pun menegaskan bahwa antara tim kecil dan Komite Ad Hoc itu berbeda. Menurut Gatot, tugas dari tim kecil yang dibuat oleh pemerintah adalah untuk berkomunikasi dan mendetailkan hal-hal teknis dalam rangka reformasi terhadap PSSI.

Selain itu, berbeda dengan Komite Ad Hoc yang terdiri dari berbagai elemen, untuk tim kecil anggotanya hanya berasal dari pemerintah saja.

"Sejak awal ditegaskan akan ada tim kecil dan FIFA beserta AFC tidak memberikan penolakan ketika bertemu dengan presiden," kata Gatot di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (4/11/2015).

Kendati demikian, seperti yang telah disampaikan sebelumnya, Gatot tetap mempersilakan FIFA dan AFC untuk membentuk Komite Ad Hoc.

"Mereka (FIFA-AFC) mau melibatkan pemerintah saja itu sudah menjadi langkah maju yang bagus. Kami menghargai langkah mereka," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com