Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rekor Rooney Akan Sulit Dipecahkan"

Kompas.com - 08/09/2015, 01:54 WIB
KOMPAS.com - Playmaker Manchester United Juan Mata merasa yakin rekan setimnya di Old Trafford yang juga kapten tim nasional Inggris, Wayne Rooney, akan membuat rekor baru sebagai top scorer sepanjang masa bagi The Three Lions. Pemain asal Spanyol ini pun memprediksi, akan sulit bagi pemain lain memecahkan rekor gol tersebut.

Rooney di ambang top scorer sepanjang masa Inggris karena dia hanya memerlukan satu gol lagi untuk mematahkan rekor lama milik Sir Bobby Charlton. Saat ini, pemain berusia 29 tahun tersebut telah mengoleksi total 49 gol, setelah membobol gawang San Marino melalui titik penalti pada laga kualifikasi Piala Eropa 2016, Sabtu (5/9/2015), untuk membawa Inggris menang 6-0 dan memastikan diri maju ke putaran final di Perancis tahun depan.

Mantan penyerang Everton ini ditengarai akan segera mengakhiri penantian tersebut pada Selasa (8/9), ketika Inggris berjumpa Swiss. Menjelang pertandingan tersebut, Mata memberikan dukungan kepada rekannya di Manchester United itu.

"Aku ingin mengucapkan selamat kepada Inggris yang menjadi negara pertama yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2016. Mereka memiliki para pemain bagus di semua lini dan aku yakin mereka akan menjadi salah satu rival di Perancis," tulis Mata pada blog 'One Hour Behind'.

"Khususnya selamat kepada rekanku Wayne Rooney karena menyamakan rekor gol sepanjang masa Inggris yang ditorehkan Sir Bobby Charlton. Wayne adalah salah satu pemain terbaik yang aku pernah menjadi rekan setim, dan aku yakin dia akan membuat rekor baru yang sulit dipecahkan pada masa mendatang."

"Secara umum, tim nasional di Inggris Raya tampil sangat bagus pada kualifikasi. Wales dan Irlandia Utara memimpin grup, sedangkan Skotlandia berada dalam situasi yang lebih sulit setelah dikalahkan oleh Georgia."

Sementara itu, Spanyol sukses menaklukkan Slovakia 2-0 pada lanjutan kualifikasi Grup C, yang membuat mereka mengambil alih pimpinan klasemen. Selanjutnya, La Furia Roja menghadapi Macedonia, yang menjadi tim terlemah di grup tersebut karena menelan enam kekalahan dari tujuh laga yang sudah dimainkan.

"Sekarang kami harus mengakhiri pekerjaan melawan Macedonia. Mereka tidak dalam posisi yang bagus di grup, tetapi aku yakin tetap sulit mengalahkan mereka," ujar Mata.

"Tak mudah menang di Skopje. Kami pun akan tetap memantau pertandingan lain antara Ukraina dan Slovakia, karena skor bisa memberikan dampak yang besar di grup."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com