Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter Rasialis Harus Dihukum Keras

Kompas.com - 10/03/2015, 20:46 WIB
Ferril Dennys

Penulis

LONDON, KOMPAS.com — Samuel Eto'o mendesak pihak berwenang memberikan hukuman seumur hidup larangan menyaksikan pertandingan bagi suporter yang melakukan tindakan rasial.

Eto'o, yang kembali ke London pada Senin (9/3/2015) malam untuk menerima penghargaan atas karyanya memerangi rasialisme, mengaku kecewa terhadap tindakan suporter Chelsea yang melecehkan pria kulit hitam di Stasiun Metro Richelieu-Drouot.

Insiden itu terjadi menjelang leg pertama babak 16 besar antara Chelsea dan Paris Saint-Germain (PSG). Saat menuju Stadion Parc des Princes dengan menggunakan kereta bawah tanah, beberapa suporter Chelsea mengusir penumpang berkulit hitam yang diketahui bernama Souleymane S, yang ingin memasuki kereta.

Sejauh ini, London Biru telah menghukum lima suporter yang terlibat dalam kejadian tersebut. Mereka pun terancam dihukum seumur hidup tidak boleh datang ke Stamford Bridge.  

"Aku terkejut. Gambaran yang mengejutkan, tetapi kami tidak boleh mengatakan semua pendukung Chelsea sama karena mereka hanya kelompok kecil. Ya, mereka seharusnya dihukum, tetapi mereka juga harus juga diajari," jelas Eto'o.

"Kami harus terus berjuang untuk hukuman yang lebih keras sehingga apa yang terjadi di Paris dan apa yang terjadi sebelumnya tidak pernah terjadi," sambung bomber Sampdoria tersebut.

Eto'o juga pernah menjadi korban tindakan rasial. Saat membela Barcelona, Eto'o dilecehkan saat melawan Real Zaragoza pada 2006. Eto'o mengancam meninggalkan lapangan saat dia mendengar sejumlah ejekan suara monyet yang ditujukan kepadanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com