Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Van Gaal Perlu Tiga Tahun untuk Ubah MU

Kompas.com - 08/11/2014, 21:51 WIB
KOMPAS.com - Manajer Manchester United, Louis van Gaal, mengatakan bahwa dirinya memerlukan waktu tiga tahun untuk mengubah peruntungan The Red Devils. Mantan pelatih timnas Belanda ini mengungkapkan hal tersebut sebagai jawaban atas apa yang diraih timnya di awal musim ini.

MU saat ini lebih buruk empat poin dibandingkan periode yang sama ketika masih dibesut David Moyes musim lalu. Padahal, Setan Merah sudah menggelontorkan dana besar mencapai 150 juta poundsterling (sekitar Rp 2,890 triliun) untuk membeli enam pemain baru pada bursa transfer musim panas lalu.

Hadirnya Van Gaal pada awal musim ini sempat menguak harapan yang besar di Old Trafford. Apalagi, mereka mengarungi laga pra-musim dengan hasil yang nyaris sempurna, sehingga ekspektasi pun cukup tinggi untuk kembali menjadi yang terbaik di Premier League.

Namun kenyataannya jauh dari harapan. Setelah melakoni 10 pertandingan, Setan Merah baru mengemas 13 poin dan menempati posisi ke-10 klasemen sementara. Ini adalah awal terburuk MU sejak 1986.

"Ini tak cukup bagus," ujar Van Gaal. "Saya rasa, yang pertama-tama pasti sangat buruk bagi fans, juga jajaran manajemen, karena mereka memiliki kepercayaan yang besar terhadapku dan para pemainku dan stafku. Ketika kamu memiliki 13 poin dari 10 pertandingan, anda tidak melakukannya dengan baik."

Tidak seperti Moyes, Van Gaal menghadapi jadwal yang lebih bagus di awal musim. Akan tetapi, mereka justru hanya meraih satu poin ketika melawan Sunderland, West Bromwich Albion dan Burnley.

Kekalahan pekan lalu dalam derbi Manchester melawan City, begitu juga ketika ditaklukkan Swansea City, Leicester City dan MK Dons, membuat Van Gaal kian gusar. Tetapi mantan pelatih Ajax, Barcelona dan Bayern Muenchen ini meminta para pendukung bersabar, karena dia yakin filosofinya akan membuat MU menjadi lebih baik di masa mendatang.

"Kami sedang dalam proses dan proses tersebut perlu lebih dari satu tahun," ungkap Van Gaal. "Itu mungkin membutuhkan waktu tiga tahun."

"Saya tidak bisa mengatakan kapan hasil itu datang. Ketika saya melakukannya dengan Bayern Muenchen, itu 8 Desember. Itu bisa terjadi pada 1 Februari. Tetapi tak masalah. Ini proses tiga tahun. Saya sudah menandatanganinya selama tiga tahun."

Dia pun menegaskan bahwa target utama MU pada musim ini adalah kembali ke Liga Champions. Itu artinya, Setan Merah minimal finis di peringkat keempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com