Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saran Ajax Amsterdam untuk Sepak Bola Indonesia

Kompas.com - 13/05/2014, 17:00 WIB
Ferril Dennys,
Ary Wibowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan kiper Ajax Amsterdam, Edwin van dar Sar, menyarankan agar para pemangku kepentingan sepak bola Indonesia selalu fokus terhadap perkembangan pemain muda. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi dan bakat sepak bola yang sangat baik untuk masa depan.

Pernyataan itu diungkapkan Van der Sar dalam acara temu media yang digelar Adidas di Jakarta, Selasa (13/5/2014). Mantan kiper tim nasional Belanda dan Manchester United itu bersama rombongan skuad Ajax tengah melakukan tur pra-musim di Indonesia hingga Rabu (14/5/2014).

"Menurut saya filosofi yang Ajax miliki selama beberapa puluh tahun terakhir yang selalu fokus terhadap perkembangan pemain muda adalah cara yang bagus (untuk diterapkan di Indonesia). Sangat penting untuk mengembangkan serta membangun tim dari level bawah," ujar Van der Sar.

"Jika mendapatkan pelatih bagus dan berpengalaman, Anda dapat melatih pemain-pemain muda sehingga memiliki teknik dan skil yang bagus. Dengan cara seperti itulah Anda bisa mengembangkan skuad dari level bawah hingga atas. Menurut saya, cara itu yang harus diterapkan," tambahnya.

Sementara itu, pendapat sama juga dikemukakan asisten pelatih Ajax, Jaap Stam. Menurutnya, Indonesia memiliki peluang untuk berkembang dalam dunia sepak bola jika para pemain muda dikelola dengan baik.

Stam mengatakan, penilaiannya itu mengacu terhadap pertandingan uji coba pertama Ajax saat menghadapi Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (11/5/2014). Pada laga tersebut, Ajax menang tiga gol tanpa balas.

"Kami sudah berada di sini dalam beberapa hari dan saya melihat tim yang kami lawan kemarin banyak pemain-pemain muda yang memiliki teknik kuat serta skil yang bagus. Menurut saya, untuk pemain muda potensial, negara ini memiliki banyak sekali pemain seperti itu. Anda dapat membuat pendidikan sepak bola yang bagus dengan mereka sehingga Anda bisa melangkah lebih baik lagi seperti tim lain atau bahkan seperti tim di Eropa ataupun Ajax. Jadi pemain muda sangat penting," kata Stam.

"Jika melihat pemain yang sudah Anda miliki sekarang, khususnya pemain-pemain muda, jika mereka mendapatkan pelatih yang bagus, pendidikan yang baik serta menu latihan tepat untuk mengembangkan bagaimana cara mereka bermain dan berlatih, saya yakin Anda dapat melangkah seperti Ajax atau tim di Eropa lainnya," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com