Napoli Tundukkan Roma di San Paolo

Gol tuan rumah dicetak Jose Maria Callejon pada menit ke-81. Dengan kepalanya, ia meloloskan bola kiriman Faouzi Ghoulam ke sudut kiri atas gawang Morgan De Sanctis. Setelah mencetak gol, Callejon meminta dirinya diganti karena cedera.

Pertandingan berlangsung terbuka sejak awal. Kedua kubu beberapa kali bertukar ancaman. Namun, penyelesaian akhir yang kurang terukur ditambah kesigapan Pepe Reina dan De Sanctis mengantispasi tembakan membuat pertandingan nyaris berakhir imbang tanpa gol.

Roma menggebrak lebih dulu melalui serangan yang berujung tembakan Gervinho pada menit ketiga. Namun, tembakan Gervinho dipatahkan Reina.

Empat menit setelahnya, Blreim Dzemaili melihat tembakannya meleset ke sisi kanan gawang Roma.

Selepas 15 menit pertama, Roma sempat mendominasi pertandingan dan menciptakan dua peluang beruntun melalui Gervinho dan Radja Nainggolan. Sementara tembakan Gervinho meleset, tembakan Nainggolan dijinakkan Reina.

Napoli kemudian melancarkan serangan balik yang berujung tembakan dari Gonzalo Higuain, yang meleset dari sasaran.

Menjelang turun minum, kedua kubu bergantian melepaskan tembakan akurat, tetapi Reina dan De Sanctis mampu membuat skor 0-0 tak berubah hingga akhir babak pertama.

Napoli kemudian mengambil inisiatif menyerang pada babak kedua. Nyaris tanpa terancam, mereka menciptakan peluang beruntun melalui Dries Mertens, Callejon, dan Higuain. Tembakan Mertens meleset, eksekusi Callejon dijinakkan De Sanctis, sementara tembakan Higuain membentur mistar gawang.

Roma bereaksi cepat merebut kendali permainan dan menciptakan ancaman melalui Alessandro Florenzi, Nainggolan, dan Maicon. Namun, hanya tembakan Maicon yang mengarah tepat sasaran.

Selepas menit ke-60, pertandingan berlangsung lebih terbuka dan sengit karena kualitas tembakan kedua kubu membaik. Namun, tak satu pun membuahkan gol hingga Callejon menyundul bola kiriman Ghoulam.

Setelah gol itu, Roma meningkatkan intensitas serangannya. Meski nyaris tak terancam, Roma gagal mengejar selisih hingga peluit berbunyi panjang.

Sepanjang laga, menurut catatan Lega Serie-A, Napoli melepaskan lima tembakan titis dari 14 usaha, dengan penguasaan bola 40 persen. Adapun Roma melepaskan enam tembakan titis dari 14 percoban.

Napoli: 25-Pepe Reina, 11-Christian Maggio, 21-Federico Fernandez, 31-Faouzi Ghoulam, 33-Raul Albiol, 7-Jose Maria Callejon (19-Goran Pandev 85), 14-Dries Mertens, 17-Marek Hamsik (24-Lorenzo Insigne 73), 20-Blerim Dzemaili (4-Henrique 61), 88-Gokhan Inler, 9-Gonzalo Higuain

Pelatih: Rafael Benitez

Roma: 26-Morgan De Sanctis, 5-Leandro Castan, 13-Maicon, 17-Mehdi Benatia, 46-Alessio Romagnoli (22-Mattia Destro 85), 6-Kevin Strootman (11-Rodrigo Taddei 13), 15-Miralem Pjanic, 44-Radja Nainggolan, 20-Michel Bastos, 24-Alessandro Florenzi (8-Adem Ljajic 75), 27-Gervinho

Pelatih: Rudi Garcia

Wasit: Gianluca Rocchi