Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"MU Tak Boleh Kalah Lagi"

Kompas.com - 04/02/2014, 06:07 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Goal
KOMPAS.com — Pemain baru Manchester United, Juan Mata, mengakui bahwa Setan Merah tidak beruntung sehingga kalah 1-2 dalam laga tandang ke markas Stoke City, Sabtu (1/2/2014). Dia pun berharap mereka tak lagi mengalami kekalahan serupa.

MU sempat membalas lewat gol Robin van Persie setelah tuan rumah mengoyak jala David de Gea akibat bola defleksi Charlie Adam. Namun, Adam kembali memaksa De Gea memungut bola dari dalam jaringnya setelah dia mencetak gol kemenangan pada menit ke-52.

Mata mengakui bahwa kondisi basah dan berangin membuat mereka kesulitan dalam laga di Britannia Stadium. Meski demikian, mantan pemain Chelsea ini berharap mereka bisa menemukan cara untuk memenangi laga-laga selanjutnya.

"Sayang, kami tidak memenangi laga kedua kami pada pekan ini di Stoke," tulis Mata di blog mingguannya. "Kami sangat tidak beruntung dengan gol pertama mereka, dan itu merefleksikan pertandingan. Kami menyamakan skor dan kami merasa bisa menang, tetapi setelah itu kami kebobolan gol kedua."

"Ini stadion yang sulit, dan angin tak membantu untuk bermain sepak bola. Namun sejujurnya, aku merasa, kami tak pantas untuk kalah. Kami memiliki peluang-peluang bagus, tetapi kami belum mampu mencetak gol."

"Kami pulang ke rumah tanpa poin, dan kami merasa tak boleh lagi kalah dalam laga seperti ini."

Sebelumnya, Mata melakukan debutnya bersama MU dengan hasil yang bagus karena mereka menang 2-0 atas Cardiff City di Old Trafford. Pemain internasional Spanyol ini pun memuji sambutan hangat pendukungtuan rumah.

"Pekan tersebut dimulai dengan kemenangan atas Cardiff. Itu merupakan laga pertamaku dengan United, dan itu di Old Trafford. Aku bisa menjamin bahwa aku takkan pernah melupakan malam itu," tambahnya.

"Sambutan dari pendukung luar biasa, dan mereka berdiri memberi tepuk tangan ketika aku diganti. Itu mengagumkan, membuat Anda merinding."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com