Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Gaji Messi, Petinggi Barca Silang Pendapat

Kompas.com - 25/12/2013, 20:52 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

Sumber Marca
BARCELONA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Barcelona Bidang Keolahragaan, Josep Maria Bartomeu, mendukung pernyataan dari Presiden klub, Sandro Rosell, yang mengatakan bahwa pemain terbaik dunia seperti Lionel Messi seharusnya pantas menjadi pemain dengan gaji tertinggi di dunia. Hal itu tentu berbeda dengan pernyataan Wakil Presiden klub Bidang Ekonomi, Javier Faus.

"Pemain terbaik dunia seharusnya mendapat bayaran yang terbaik pula. Bagi kami, itu sangat jelas," kata Bartomeu.

"Seperti yang ayahnya (Jorge Messi) katakan, bahwa ia dalam beberapa tahun terakhir, Leo sudah merasa punya ikatan yang kuat dan ingin tetap di Barcelona. Ikatan antara Messi dan Barca telah sangat kuat dalam beberapa tahun terakhir. Kami sangat senang jika ia tetap di sini," imbuhnya.

Sebelumnya, Faus menyatakan, klub tidak akan menaikan gaji pemain asal Argentina tersebut, karena sudah dilakukan pada enam bulan yang lalu.

Faus juga menjelaskan, hal tersebut sudah dibahas di internal klub, yang melibatkan dirinya, Presiden Sandro Rossel, Wakil Presiden Bidang Olahraga Josep Bartomeu, dan Direktur Olahraga Andoni Zubizaretta.

"Saya melihat, tak ada alasan untuk kami menaikkan lagi nilai kontrak pada seorang pemain yang pada enam bulan yang lalu, baru saja dinaikkan," kata Faus beberapa waktu lalu.

Seperti pernah diberitakan, media-media Spanyol menyampaikan bahwa Messi meminta kenaikan gaji kepada Barcelona. Hal itu setelah pihak Messi mendengar ketertarikkan sejumlah klub, seperti Manchester City, Chelsea, dan Monaco, yang siap mengucurkan dana besar untuk mendapatkan tanda tangan Messi, dan menawarkan gaji yang lebih tinggi dibanding di Barcelona.

Messi masih terikat kontrak di Barcelona hingga 30 Juni 2018. Dia dikabarkan menerima gaji sebesar 11 juta euro (sekitar Rp 175,4 miliar) per tahun setelah dipotong pajak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com