Tekuk Juve 2-1, Madrid Perpanjang Rekor Selalu Menang

MADRID, KOMPAS.com — Real Madrid menang 2-1 atas tim tamu Juventus pada pertandingan ketiga Grup B Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu atau Kamis (24/10/2013) dini hari WIB. Gol Madrid dicetak Cristiano Ronaldo (4, 26), sementara gol Juventus diciptakan Fernando llorente pada menit ke-22.

Babak pertama berlangsung cukup menarik karena kedua tim bergantian menciptakan peluang di depan gawang lawan.

Pertandingan baru berjalan pada menit ke-4 ketika Cristiano Ronaldo menjebol gawang Juventus. Bermula dari bola yang dilepas Sami Khedira dari sisi kanan, Angel di Maria menyambut bola dan mengumpan ke Ronaldo. Gerakan pemain asal Portugal ini mengecoh Buffon sebelum memasukkan bola ke gawang Juve yang sudah kosong. Tevez mendapat peluang membalas pada menit ke-16, tetapi sepakannya dari luar kotak penalti hanya melebar dari gawang Iker Casillas.

Fernando Llorente akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-22. Bola dari Martin Caceres diteruskan Paul Pogba yang terjaga ke arah gawang Casillas. Bola masih sanggup ditepis Casillas, tetapi bola memantul disambar Llorente.

Ronaldo mengembalikan keunggulan Madrid lewat penaltinya pada menit ke-28, menyusul pelanggaran Giorgio Chiellini terhadap Sergio Ramos. Juve berusaha kembali menyamakan kedudukan dengan membangun serangan ke daerah pertahanan Madrid, tetapi peluang emas Andrea Pirlo hanya gagal menembus gawang Casillas.

Unggul 2-1 tak membuat Madrid mengendurkan serangan, khususnya yang dibangun dari kolaborasi Ronaldo dan Di Maria. Sayang peluang emas Ronaldo mengukir hat-trick pada babak pertama gagal terwujud karena tembakannya meleset dari sisi gawang Buffon. Hingga babak pertama berakhir, kedudukan tetap 2-1 untuk Los Blancos.

Pada babak kedua, Juventus harus bermain dengan 10 orang. Wasit Manuel Grafe mengartu merah Giorgio Chiellini setelah ia menghalangi lari Ronaldo. Lengan Chiellini mengenai muka Ronaldo dan menyebabkannya jatuh di area kotak penalti Juve. Madrid mendapat hadiah tendangan bebas menyusul insiden tersebut, tetapi eksekusi Ronaldo hanya membentur tembok pagar betis Juve.

Madrid kemudian tampil lebih menguasai permainan karena unggul jumlah pemain. Salah satu peluang terbaik datang dari Karim Benzema setelah menerima umpan Di Maria. Namun, tembakan Benzema di depan gawang Buffon hanya melambung di atas mistar. Leonardo Giovinco pun sempat memaksa Iker Casillas menyelamatkan sepakan jarak jauhnya setelah barisan pertahanan Madrid gagal menutupi pergerakannya.

Madrid membalas lewat dua peluang, masing-masing melalui Sami Khedira dan Marcelo. Namun, penyelesaian akhir yang buruk membuat tak ada satu pun gol tercipta dari kedua kans tersebut.

Sepanjang babak kedua tak ada lagi gol yang tercipta. Hasil ini membuat Madrid kian kukuh di puncak klasemen grup B dengan 9 poin dari kemenangan di tiga pertandingan. Sementara Juventus turun ke posisi ketiga setelah hanya sanggup meraup dua poin. Posisi mereka digeser Galatasaray yang menang 3-1 atas FC Copenhagen.

Menurut catatan UEFA, pada babak pertama, Juve unggul dari segi penguasaan bola dengan 52 persen berbanding 48 persen. Pirlo cs juga memiliki lebih banyak peluang, yaitu 5 tembakan jitu dari 10 usaha. Sementara Real hanya memiliki 4 peluang, dengan 2 tepat mengarah ke gawang.

Sementara pada babak kedua, Madrid ganti unggul penguasaan bola dengan 52 persen berbanding 48 persen. Kedua tim memiliki jumlah peluang identik, yaitu 7 tembakan jitu dari 13 usaha.

Susunan pemain

Madrid: 1-Iker Casillas; 17-Alvaro Arbeloa, 4-Sergio Ramos, 3-Pepe, 12-Marcelo; 6-Sami Khedira, 24-Asier Illaramendi (23-Isco, 71); 22-Angel Di Maria (21-Alvaro Morata, 78), 19-Luka Modric, 7-Cristiano Ronaldo; 9-Karim Benzema (11-Gareth Bale, 66)
Pelatih: Carlo Ancelotti

Juventus: 1-Gianluigi Buffon; 4-Martin Caceres, 15-Andrea Barzagli, 3-Giorgio Chiellini, 5-Angelo Ogbonna (12-Sebastian Giovinco, 68); 23-Arturo Vidal, 21-Andrea Pirlo (22-Kwadwo Asamoah, 59), 6-Paul Pogba; 10-Carlos Tevez, 14-Fernando Llorente (19-Leonardo Bonucci, 50), 8-Claudio Marchisio
Pelatih: Antonio Conte

Wasit: Manuel Grafe