MILAN, KOMPAS.com — Manajer Tottenham Hotspur, Andrea Villas-Boas (AVB), meminta UEFA untuk menyelidiki dan menjatuhkan sanksi kepada Inter Milan. Sebab, kata AVB, pemainnya menjadi korban rasialisme saat melawan Inter di leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion San Siro, Kamis atau Jumat (15/3/2013) dini hari WIB.
Pada laga itu, Tottenham kalah 1-4. Namun, mereka tetap lolos ke perempat final karena unggul gol tandang dalam agregat 4-4. Satu-satunya gol Tottenham dicetak Emmanuel Adebayor.
Setelah pertandingan, Adebayor menolak berbicara dengan wartawan. Sebab, ia menjadi korban rasialisme. Saat pertandingan, menurut kubu Tottenham, Adebayor dan Kyle Naughton sering diejek suporter tuan rumah dengan suara-suara seperti monyet.
"Teriakan-teriakan (meniru suara monyet) itu sangat mudah terdengar. Ini memang sulit buat Inter. Kami pernah melihatnya sebelumnya . Ini sesuatu yang harus dihindari," tegas Villas-Boas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.