BRAGA, KOMPAS.com — MU meraih kemenangan 3-1 atas Braga pada pertandingan keempat Grup H Liga Champions, di Estadio Municipal de Braga, Rabu (7/11/2012). Dengan dua laga tersisa, MU menguasai klasemen dengan 12 poin, atau unggul 8 angka dari pesaing terdekat, Galatasaray. Adapun Braga ada di dasar klasemen dengan nilai 3, atau kalah satu angka dari CFR Cluj di tempat ketiga.
MU tertinggal akibat gol Alan dari titik penalti pada menit ke-49. Penyerang Robin van Persie yang masuk menggantikan Danny Welbeck pada menit ke-64 mengubah angka di papan skor menjadi 1-1 pada menit ke-80.
Wayne Rooney membawa MU berbalik unggul lewat eksekusi penalti pada menit ke-84. Javier "Chicharito" Hernandez mengunci kemenangan MU di angka 3-1 pada menit ke-90+2.
"Kami membuat pertandingan sulit. Kami bersyukur meraih poin dan pasti akan menjadi juara grup. Sekarang, kami bisa menatap pertandingan di liga dan mengejar kemenangan di Liga Champions jika perlu," ujar Phelan.
"Menang dengan skor (3-1) agak mengejutkan. Yang kami lakukan di babak pertama adalah mempertahankan penguasaan bola. Kami baru mulai ketika kami meningkatkan tempo dan Robin van Persie berperan penting membawa kami jauh ke lini pertahanan lawan," tambahnya.
Mengacu pada catatan UEFA, sepanjang pertandingan itu, MU menguasai bola sebanyak 57 persen dan menciptakan delapan tembakan akurat dari 9 usaha. Adapun Braga melepaskan tujuh tembakan akurat dari 14 percobaan.
"Sekali lagi, kami bermain luar biasa, bahkan lebih baik dibanding apa yang kami lakukan di Old Trafford (kalah 2-3 dari MU, 23 Oktober 2012). Kami tak layak mendapat kekalahan ini. Kami layak mendapat hasil lebih baik. Sebuah pertandingan juga ditentukan oleh kesalahan dan, sayangnya, kami melakukan kesalahan lagi," ujar Pelatih Braga, Jose Peseiro.
"Melawan tim seperti ini, kesalahan apa pun akan mendapat hukuman keras. Kami tak boleh membiarkan lawan melakukan serangan balik, seperti yang kami lakukan tadi dan kemudian mereka efisien dalam mencetak gol memanfaatkan peluang yang lebih sedikit. Kami ingin menang dan tak layak mendapat hasil ini."
"Saya merasa kami seharusnya bisa mendapat gol karena MU memberi kami ruang yang luas, tetapi umpan-umpan final kami tak mencapai sasaran. Mungkin, seandainya kami unggul 2-0, kami bisa lebih mengendalikan permainan. Kami hanya bergantung pada diri sendiri dan saya yakin kami bisa mencapai 16 besar," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.