Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepatu Emas Bikin Mueller Kaget

Kompas.com - 13/07/2010, 07:38 WIB

MUENCHEN, KOMPAS.com — Thomas Mueller tidak menyangka akan meraih penghargaan Sepatu Emas di Piala Dunia 2010. Ia juga gembira karena bisa menjadi pemain muda terbaik di ajang tersebut.

Meski baru pertama kali tampil di Piala Dunia, Mueller bermain brilian selama membela Jerman di turnamen tersebut. Striker Bayern Muenchen itu mencetak lima gol dan tiga assists sehingga mendapatkan poin paling besar. Mueller pun kaget karena pada akhirnya ia dipilih menjadi top scorer mengalahkan pemain senior, seperti David Villa, Wesley Sneijder, dan Diego Forlan.

"Ini sungguh luar biasa bagi pendatang baru di Piala Dunia. Jika seseorang bilang padaku aku akan mencetak delapan poin, aku akan menjawab mereka pasti bercanda," sebut Mueller melalui situs Bayern Muenchen.

Mueller yang akan berusia 21 tahun pada September nanti juga diganjar penghargaan pemain muda terbaik oleh FIFA, mengikuti jejak seniornya, Lukas Podolski. "Sebuah kehormatan besar menjadi bagian dalam sebuah grup yang terdiri dari orang-orang seperti Pele, Franz Beckenbauer, Michael Owen, dan pemenang terakhir, Lukas Podolski," kata Mueller yang mengalahkan Giovannis dos Santos (Meksiko) dan Andre Ayew (Ghana) dalam perebutan gelar pemain muda terbaik.

Prestasi Mueller melesat setelah ia mendapat kepercayaan dari Pelatih Bayern Louis van Gaal untuk bermain sebagai pemain utama di "Die Roten" musim lalu. Dalam sesaat, nama Mueller langsung menenggelamkan Luca Toni, striker veteran yang pernah menjadi top scorer Bundesliga.

Sepanjang musim lalu, Mueller telah bermain selama 4.113 menit untuk "FC Hollywood". Catatan ini hanya berselisih sedikit dibandingkan dengan penampilan pemain terbaik dunia Lionel Messi, yang bermain 4.205 menit untuk Barcelona.

"Aku gembira perjalananku berlanjut di sini dan aku juga benar-benar menikmatinya. Penghargaan ini akan bersamaku sepanjang masa dan ini menjadi kenang-kenangan luar biasa," kata Mueller.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

    5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

    Liga Champions
    4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

    4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

    Liga Indonesia
    Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

    Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

    Olahraga
    Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

    Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

    Liga Champions
    Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

    Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

    Liga Indonesia
    Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

    Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

    Liga Champions
    Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

    Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

    Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

    Timnas Indonesia
    Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

    Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

    Liga Indonesia
    Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

    Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

    Timnas Indonesia
    PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

    PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

    Liga Indonesia
    Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

    Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

    Timnas Indonesia
    Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

    Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

    Badminton
    Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

    Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

    Liga Indonesia
    Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

    Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com