JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI Nurdin Halid menolak tawaran Manchester United (MU) yang ingin melawan Indonesia All Stars di Malaysia. Menurutnya, duel persahabatan internasional ini adalah hiburan bagi masyarakat Indonesia.
"Selain merupakan uji coba, laga melawan MU ini juga hiburan untuk masyarakat Indonesia," kata Nurdin usai melakukan rapat di kantor PSSI, Jumat (17/7) malam.
Pembatalan kunjungan MU ke Jakarta menyusul adanya ledakan bom di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Jumat pagi.
Sebelumnya, Ketua Eksekutif MU David Gill, seperti dilansir situs resmi MU, menawarkan beberapa alternatif terkait pembatalan pertandingan yang rencananya berlangsung di Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, 20 Juli. Salah satunya adalah dengan memboyong Boaz Solossa dan kawan-kawan ke Malaysia.
MU saat ini berada di Malaysia. Juara Premiership itu akan melakukan pertandingan uji coba melawan Timnas U-23 Malaysia, pada Sabtu (18/7).
Meskipun gagal melawan MU, Nurdin menegaskan bahwa pelatnas timnas yang ditangani Benny Dollo tetap berjalan, untuk persiapan menghadapi kualifikasi Piala Asia 2011. Timnas tetap melaksanakan latihan di Sawangan, Depok, hingga akhir Agustus.
"Kami sudah bicarakan dengan BTN (Badan Tim Nasional). Kami menyiapkan uji coba ke luar negeri," katanya.
Ia mengatakan, uji coba itu melawan Arab Saudi dua kali pada Akhir Agustus. Serta ujicoba lainnya melawan juara Piala Asia 2007 Irak di Suriah, selain melawan China dan Malaysia pada awal dan pertengahan Agustus.
Latihan sore batal
Sementara itu para pemain timnas yang tergabung dalam Indonesia All Star tak jadi melaksanakan latihan sesi sore di Stadion Soemantri Brodjonegoro Kuningan Jakarta, Jumat sore. Benny Dollo yang membatalkan sesi latihan sore itu.
"Barang-barang pemain masih berada di hotel JW Marriot. Baju mereka juga masih ada di sana. Jadi tidak mungkin kami bisa menggelar latihan dengan kondisi seperti ini," kata Bendol.
Karena tempat penginapan mereka terkena bom, saat ini para pemain Indonesia All Stars sudah pindah hotel ke Hotel Sultan, Senayan, Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.