KOMPAS.com - Pekan ke-34 Liga 1 2023-2024 menyajikan duel Persebaya vs Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (28/4/2024) sore.
Laga bertajuk derbi Jawa Timur ini sudah tidak lagi menentukan nasib kedua tim.
Persebaya sudah aman dari ancaman degradasi, sedangkan Persik tidak ada kesempatan lolos ke babak empat besar alias Championship Series Liga 1 2023-2024.
Walau begitu, Persebaya maupun Persik jelas bertekad untuk menutup musim ini dengan cara terbaik, yakni melalui raihan kemenangan.
Berikut fakta terkait laga Persebaya vs Persik:
1. Rotasi Pemain
Pelatih Persebaya, Paul Munster, mengisyaratkan untuk melakukan rotasi pemain pada pekan pamungkas Liga 1 2023-2024 melawan Persik.
Ia akan memprioritaskan pemain yang mampu menunjukkan kualitas dalam latihan.
"Untuk bermain perlu menunjukkan kualitas dalam latihan. Saya tidak hanya memainkan pemain untuk bermain. Mereka harus menunjukkan kepada saya dalam latihan. Mereka harus menunjukkan mentalnya," tutur pelatih asal Irlandia Utara itu.
"Bagi saya tidak penting pemain muda atau tua. Tunjukkan kepada saya bahwa Anda ingin bermain."
"Jika dalam latihan tidak bagus, saya tidak akan memainkannya. Itu mudah. Jadi kita lihat siapa yang mendapatkan waktu bermain. Tapi, akan ada pemain yang akan saya rotasi," kata Munster.
Baca juga: Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya
2. Berharap Akhir Manis
Paul Munster tetap menargetkan Reva Adi dkk untuk meraih poin penuh. Tim beralias Bajul Ijo tidak ingin malu kehilangan poin di depan pendukung sendiri, usai selalu kalah dalam tiga partai sebelumnya.
"Saya berharap happy ending. Kami ingin menang. Kami ingin bermain demi kebanggaan. Kebanggaan untuk pemain, keluarga, dan suporter setia Persebaya."
"Kami harus mengakhirinya dengan kemenangan. Kami siap untuk bermain," ujar Munster, pelatih berlisensi UEFA Pro.