Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Dilibas PSIS, Fernando Valente Sulit Berkata-kata, Minta Maaf...

Kompas.com - 06/02/2024, 10:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arema FC besutan Fernando Valente masih tertahan di posisi ke-16 klasemen Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 21 poin, seturut kekalahan telak 1-4 dari PSIS.

Pada laga pekan ke-24 Liga 1 2023-2024, Arema FC dipaksa menyerah 1-4 oleh sang tamu, PSIS Semarang, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (5/2/2024) sore.

Kekalahan ini jelas menjadi pemberat langkah Dendi Santoso dkk yang ingin menyelamatkan diri dari jeratan degradasi.

Pelatih Arema FC, Fernando Valente, mengatakan dirinya bertanggung jawab penuh terhadap kekalahan dari PSIS.

“Kadang tidak mudah untuk memenangkan pertandingan, sulit berkata-berkata menjelaskan situasi yang ada,” ucap pelatih asal Portugal itu usai laga kontra PSIS.

“Saya minta maaf kepada suporter, semua ingin menang. Saya mengambil tanggung jawab atas kekalahan ini, tapi kadang kita harus mengerti dan menghadapi kenyataan,” katanya lagi.

Baca juga: Hasil Arema FC Vs PSIS Semarang 1-4: Tanpa Fortes Tak Masalah, Mahesa Jenar Gusur Persib

Arema FC sebenarnya bukan tanpa perlawanan. Tim beralias Singo Edan memulai pertandingan dengan penuh percaya diri dan tampil agresif.

Beberapa peluang sempat tercipta dari kaki para penyerang Arema FC. Tercatat, dalam kurun waktu 20 menit, tim kebanggaan Aremania itu melepas lima tembakan.

Namun, PSIS justru berhasil mencuri gol terlebih dahulu pada menit ke-22 lewat Riyan Ardiansyah, memaksimalkan umpan Taisei Marukawa.

Fernando Valente mengatakan bahwa situasi pertandingan tidak mudah untuk pemainnya, terlebih PSIS juga lebih unggul dalam beberapa aspek.

Baca juga: Hasil Liga 1: PSIS Semarang Benamkan Arema FC, Persik Kandaskan Bali United

“Kadang, tidak mencetak gol keraguan muncul. Di sisi lain, tim lawan sangat percaya diri dan tembakan mereka berbuah empat gol. Tentu saja kualitas eksekusi mereka luar biasa,” ujar Fernando Valente.

“Yang penting kami mencoba dan bertarung dan menciptakan peluang. Di babak kedua kami mencetak gol dan berharap bisa mengubah hasil. Tapi kualitas dari gol yang diciptakan lawan membuat kami terpukul,” tuturnya.

Menurutnya, pemain sudah mengupayakan yang terbaik pada pertandingan ini.

“Kami masih punya 10 pertandingan sisa. Kami harus bertarung sampai akhir,” ujar Fernando Valente mengakhiri.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com