KOMPAS.com - Real Madrid akan melakoni pertandingan besar dalam lanjutan La Liga pada akhir pekan ini.
Madrid akan menjamu seteru sekota, Atletico Madrid, di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (4/2/2024).
Persaingan ibu kota ini sangat seru dan memesona. Begitu banyak sejarah.
Baca juga: Polemik Kalteng Putra, APPI Minta PSSI Jalankan Kompetisi Lebih Serius
Berikut lima hal perlu diketahu soal derbi Madrid:
1. Atlético de Madrid dibentuk sebagai sebuah reaksi terhadap Real Madrid.
Sekelompok pelajar Basque yang tinggal di Madrid menghadiri final Copa del Rey yang pertama pada tahun 1903 antara Athletic Bilbao dan Madrid FC, tim yang kemudian menjadi Real Madrid.
Mereka tidak menyukai cara bermain Madrid FC dan 18 hari kemudian mendirikan anak perusahaan Athletic yang berbasis di Madrid, yang kemudian menjadi Atlético de Madrid.
2. Atletico Madrid pernah melewati 14 tahun tanpa kemenangan dalam derbi, namun kini ceritanya berbeda
Antara 1999 dan 2013, Atletico de Madrid mengalami derbi yang sangat buruk.
Mereka tak pernah menang dalam 25 pertemuan dengan Real Madrid. Namun, kedatangan Diego Simeone akhirnya mengubah nasib mereka.
Sejak kemenangan Los Rojiblancos yang tertunda, keseimbangan derbi telah berubah.
Mereka telah memenangkan 12 dari 39 derby yang dimainkan sejak saat itu, serta seri 12 kali dan kalah 15 kali (di semua kompetisi).
Rekor di La Liga adalah enam kemenangan dan enam kekalahan dalam 21 derby.
3. Fans Atletico Madrid yang memulai tradisi merayakannya di air mancur Cibeles, bukan di Real Madrid!
Pada tahun 1970-an, tradisi merayakan gelar bersama sesama pendukung tim di titik-titik tertentu di kota mulai muncul di sepak bola Spanyol.