Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Indonesia Vs Australia, Keyakinan Kejutan Garuda Berlanjut

Kompas.com - 28/01/2024, 08:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pemain timnas Indonesia, Aris Budi Prasetyo, optimistis Indonesia bisa kembali membuat kejutan pada 16 Besar Piala Asia 2023 Qatar.

Indonesia akan berhadapan dengan Australia pada 16 besar Piala Asia 2023 yang akan digelar di Stadion Jassim bin Hamad Al Rayyan, Qatar, Minggu (28/1/2024) pukul 18.30 WIB.

Dalam laga ini, Indonesia inferior. Australia merupakan negara yang punya prestasi di Piala Asia.

Sejak berpartisipasi di Piala Asia 2007, The Socceroos minimal finis di babak perempat final. Australia juga menjadi runner-up edisi 2011 dan juara pada 2015.

Baca juga: Prediksi Indonesia Vs Australia di Piala Asia, Penting Tak Kebobolan Cepat!

Tim juga diperkuat sejumlah nama besar, seperti Mathew Ryan (AZ Alkmaar), Harry Souttar (Leicester City), Gethin Jones (Bolton Wanderers), Riley McGree (Middlesbrough FC), dkk.

Meskipun Indonesia di atas kertas kalah dari berbagai aspek, Aris Budi optimistis kejutan akan terjadi.

Keyakinan itu muncul setelah melihat cara bermain Marselino Ferdinan dkk menghadapi Jepang, yang notabene tim terbaik di Asia untuk saat ini.

"Mudah-mudahan dengan semangat juang yang tinggi dalam penampilan seperti lawan Jepang kemarin," ujar mantan pemain Arema itu kepada Kompas.com.

"Saya masih optimistis timnas masih bisa mengimbangi. Meskipun peringkat FIFA terpaut 121, Australia peringkat ke-25 dan Indonesia ke-146," katanya dengan penuh keyakinan.

Baca juga: Babak 16 Besar Piala Asia 2023, Indonesia Disebut Punya Faktor X

Aris Budi memprediksi Australia akan mendominasi pertandingan dengan permainan menyerang dan Indonesia tidak akan diberikan banyak ruang.

Hal itu seperti yang dilakukan Jepang yang mengincar kemenangan dari Indonesia di laga pamungkas babak penyisihan Grup D lalu.

Namun, bermain menyerang juga bukanlah satu-satunya cara untuk menang. Sepak bola modern ini banyak cara menggapai kemenangan dengan variasi taktik dan strategi yang bisa diterapkan.

Salah satunya adalah bermain sabar sambil menunggu momentum yang tepat. Ia pun yakin Indonesia sudah jauh lebih siap setelah menghadapi Jepang.

"Yang perlu diantisipasi bola-bola set piece atau free kick atau corner kick. Saya juga berharap Indonesia bisa mengimbangi kecepatan bermain Australia,” ujar pemain terbaik Copa Indonesia 2006 itu.

"Paling terpenting konsentrasi pemain dalam bertahan masih sedikit kurang bagus, terutama koordinasi pemain belakang dan kiper masih kelihatan panik," katanya.

Aksi pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner, saat berduel dengan pemain Jepang Reo Hatate pada laga Grup D Piala Asia 2023, Jepang vs Indonesia, di Stadion Al-Thumama, Doha, 24 Januari 2024. Jepang menang 3-1 dan memastikan diri lolos 16 besar sebagai runner-up Grup D.AFP/HECTOR RETAMAL Aksi pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner, saat berduel dengan pemain Jepang Reo Hatate pada laga Grup D Piala Asia 2023, Jepang vs Indonesia, di Stadion Al-Thumama, Doha, 24 Januari 2024. Jepang menang 3-1 dan memastikan diri lolos 16 besar sebagai runner-up Grup D.

Bagi dia, tidak ada yang tidak mungkin, selama 90 menit semua hal bisa terjadi, seperti halnya keajaiban yang dibuat Maroko pada para Piala Dunia 2022 lalu.

"Saya juga berharap Indonesia bisa mencontoh Maroko yang bisa tembus semifinal Piala Dunia kemarin, yang tanpa tanpa diperhitungkan bisa bermain luar biasa," kata Aris Budi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Liga Indonesia
Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Badminton
Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Liga Spanyol
Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Liga Inggris
Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Liga Inggris
Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com