Hasil Coppa Italia Inter Milan Vs Bologna 1-2: Lautaro Gagal Penalti, Drama 120 Menit, Nerazzurri Gugur

KOMPAS.com - Inter Milan yang berstatus juara bertahan, tersingkir di 16 besar Coppa Italia 2023-2024 usai kalah 1-2 dari Bologna. Malam berat untuk Lautaro Martinez yang gagal mengeksekusi penalti.

Duel 16 besar Coppa Italia 2023-2024 antara Inter vs Bologna di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (21/12/2023) dini hari WIB, selesai dengan skor 1-2.

Inter Milan membuka skor lebih dahulu via tandukan Carlos Augusto (92') pada masa tambahan waktu.

Bologna lantas membalas, delapan menit jelang extra time usai, lewat tembakan sang bek, Sam Beukema (112'). Kemenangan dramatis didapat Bologna setelah sepakan cungkil Dan Ndoye (116') menembus gawang Inter.

Pertandingan harus melalui extra time dan memanjang sampai 120 menit lantaran papan skor tetap menunjukkan angka 0-0 pada waktu normal.

Baca juga: Inter Gugur di Coppa Italia, 5 untuk Kiper Berdarah Indonesia, Mahakarya Motta

Inter melakukan rotasi skuad dalam duel melawan Bologna pada 16 besar Coppa Italia 2023-2024.

Nama-nama semodel Emil Audero, Kristjan Asllani, Davy Klaassen, dan Marko Arnautovic diberikan kans mentas sejak menit pertama.

Inter tetap bisa menyengat meski banyak melakukan perubahan skuad. 

Pada menit ke-31 babak pertama, Inter bisa saja membuka skor andai kiper Bologna, Federico Ravaglia, tak melakukan penyelamatan heroik untuk sepakan Davide Frattesi.

Bologna juga bisa memproduksi kans apik pada menit ke-13 via sepakan tumit Giovanni Fabbian. Gol indah tak tercipta lantaran upaya Fabbian masih melebar. 

Papan skor belum juga beranjak dari angka 0-0 setelah pertandingan tepat berusia satu jam. Lima menit setelahnya, Inter sejatinya punya kans emas untuk memimpin.

Baca juga: Inter Milan, Pemilik Pertahanan Terbaik di 5 Liga Top Eropa

Tim tuan rumah beralias Il Nerazzurri (Si Hitam-Biru) mendapatkan kans menembak penalti usai tayangan VAR (Video Assistant Referee) menunjukkan Tommaso Corazza menyentuh bola di area kotak 16 meter.

Namun, striker andalan Inter, Lautaro Martinez, yang maju sebagai eksekutor gagal menjalankan tugasnya.

Tembakan penalti Lautaro yang mengarah kanan bisa dibaca dengan baik oleh Federico Ravaglia.

Ravaglia benar-benar menjadi tembok tebal buat sang juara bertahan Inter. Sekitar lima menit jelang bubaran, ia mementahkan sepakan kaki kiri Federico Dimarco.