Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Piala Dunia U17: Jerman di Ambang Sejarah, Rileks Lawan Perancis

Kompas.com - 02/12/2023, 09:00 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelatih Jerman, Christian Wueck, mengatakan, Der Panzer berkeinginan mengukir sejarah di Piala Dunia U17 2023.

Di lain sisi, Noah Darvich mengatakan, skuad Jerman mencoba rileks jelang melawan Perancis.

Jerman akan melakoni pertandingan melawan Perancis guna memperebutkan trofi juara Piala Dunia U17 2023.

Laga Jerman vs Perancis dalam final Piala Dunia U17 2023 berlangsung di Stadion Manahan pada Sabtu (2/12/2023) malam WIB.

Jika menang melawan Perancis, Jerman akan mencatatkan tinta emas untuk kali pertama menjuarai Piala Dunia U17.

Baca juga: Jadwal Final Piala Dunia U17 2023 Jerman Vs Perancis, Penentuan Juara Malam Ini

Christian Wueck mengungkapkan bahwa Jerman memang mempunyai ambisi besar untuk mencatatkan sejarah di Piala Dunia U17 2023.

Jerman memang belum pernah menjuarai Piala Dunia U17. Pencapaian terbaik Der Panzer di kompetisi dua tahunan itu menjadi runner-up pada edisi 1985.

“Tentu, saja kami ingin memenangi turnamen ini agar bisa tercatat dalam sejarah,” kata Wueck dalam keterangan yang diterima Kompas.com.

“Itu yang bakal menjadi ambisi kami. Kami tahu, kami bisa melakukannya. Sekarang, kami menantikan apa saja yang akan terjadi,” ujarnya lagi.

Baca juga: Final Piala Dunia U17: Ulangan Final Euro U17, Jerman Siap Cetak Sejarah

Di samping itu, pemain Jerman, Noah Darvich, sangat menantikan pertandingan melawan Perancis di final Piala Dunia U17 2023.

Menurut Noah Darvich, skuad Jerman dalam kondisi sepenuhnya siap untuk mewujudkan misi mengangkat trofi juara Piala Dunia U17 2023 di Stadion Manahan.

“Saya sangat gembira karena kami bisa hadir di sini. Kami sangat menantikan pertandingan besok,” kata Noah.

“Saya bisa memastikan bahwa para pemain sangat senang semua dan sudah tidak sabar untuk menghadapi laga besok,” ucapnya menambahkan.

Baca juga: Final Piala Dunia U17 2023 Jerman Vs Perancis: Dua Jagoan Eropa Berebut Trofi di Manahan

Lebih lanjut, Noah Darvich menjelaskan, skuad Jerman mencoba untuk bersikap tenang menatap laga melawan Perancis.

“Aktivitas kami normal-normal saja. Kami tidak ada kegiatan khusus untuk menghadapi partai final ini,” kata dia.

“Para pemain dalam kondisi yang rileks dan menikmati waktu kami. Begitulah cara kami untuk menghadapi laga besok,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com