Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Digilas Bali United, Kesalahan Memicu Kekalahan

Kompas.com - 21/10/2023, 06:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persebaya Surabaya harus pulang dengan tangan hampa setelah dihajar Bali United dengan skor 1-3 pada laga pekan ke-16 Liga 1 2023-2024.

Partai Bali United vs Persebaya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Jumat (20/10/2023) sore.

Pelatih Persebaya, Josep Gombau, mengatakan, kekalahan ini dipicu oleh kesalahan-kesalahan yang dilakukan pemainnya.

Ia mengatakan, Persebaya memulai pertandingan dengan sangat kompetitif. Pemain mampu meladeni permainan taktis tuan rumah yang mengombinasikan permainan cepat dan bola panjang.

Baca juga: Hasil Bali United vs Persebaya 3-1, Pasukan Teco Perpanjang Catatan Tak Kalah

Bahkan, Persebaya berhasil menciptakan peluang pertama lewat kombinasi Bruno Moreira dan Ze Valente pada menit ketiga.

"Saya berpikir babak pertama kami sangat berimbang. Tapi, gara-gara kami kurang konsentrasi, akhirnya kami kemasukan di babak pertama," tutur Josep Gombau menjelaskan.

Namun, memasuki menit akhir jelang turun minum, konsentrasi Persebaya mulai menurun. Privat Mbarga memanfaatkan itu dan mencetak gol pertama Bali United.

Pada awal babak kedua, Josep Gombau senang anak asuhnya bisa langsung menyamakan kedudukan lewat kontribusi Dusan Stevanovic (48').

Bali United kemudian memulihkan keunggulan melalui serangan balik dengan bola panjang. Serangan balik tersebut tidak diantisipasi dengan baik oleh Persebaya sehingga Privat Mbarga lolos dari penjagaan.

Baca juga: Terikat Kontrak Panjang dengan Persebaya, Ze Valente 100 Persen Tidak ke Arema

Pemain yang baru saja dinaturalisasi timnas Kamboja itu pun berhasil mencetak gol keduanya pada menit ke-54.

Gol ketiga Bali United pun tidak jauh dari kesalahan antisipasi personel Persebaya yang menyebabkan Privat Mbarga terjatuh di kotak penalti.

"Sebetulnya di babak kedua kami bisa menyamakan kedudukan dan lagi-lagi kami melakukan kesalahan," kata Josep Gombau, pelatih berlisensi UEFA Pro.

"Kesalahan pada attacking dan pertahanan yang seharusnya tidak perlu kami lakukan. Akibat itu, kami jadi kemasukan gol dan lawan bisa memenangi pertandingan," tuturnya menegaskan.

Selain masalah konsentrasi dan kesalahan, penyelesaian akhir juga menjadi bagian yang mendapatkan sorotan Josep Gombau.

Pada laga ini, Persebaya melepas 11 tembakan, dengan hanya empat yang mengarah ke gawang.

"Terpenting bagi kami akan memperbaiki dan meningkatkan diri lagi di latihan supaya nanti waktu banyak peluang bisa mencetak gol," katanya memungkasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com