KOMPAS.com - Calon pelatih Persebaya Surabaya, Josep Gombau, terpantau sudah mendarat di Bandara Juanda, Surabaya, Rabu (13/9/2023) malam.
Saat kedatangannya, tidak ada sambutan meriah dari tim maupun suporter.
"Saya senang berada di sini, semuanya tampak luar biasa," ucap pelatih asal Spanyol tersebut.
"Saya sudah pernah ke sini saat masih bekerja di Australia, tepatnya mengunjungi Bali, tetapi ini kali pertama saya ke sini untuk bekerja," katanya.
Baca juga: Uston Tanggapi Kedatangan Pelatih Baru Persebaya dan Ritme yang Sudah Terbangun
Ketika ditanya perihal Persebaya, pelatih banyak pengalaman di Liga Spanyol itu irit berkomentar. Namun, ia sangat bersemangat untuk memulai kariernya di Indonesia.
"Ya ini akan menjadi yang pertama saya melatih di Indonesia dan saya akan punya banyak pekerjaan. Saya sangat antusias untuk mulai bekerja di klub," tutur Josep Gombau.
"Kami akan bekerja sangat keras dan saya yakin kami akan memiliki masa-masa yang menyenangkan," katanya.
Pelatih berusia 47 tahun itu mempunyai rekam jejak bersama tim La Liga. Ia tercatat pernah menjadi bagian Espanyol tahun 2000 sebagai pelatih tim junior.
Baca juga: Uston Nawawi Belum Tahu Nasibnya di Persebaya Surabaya
Kemudian, ia menjadi seorang pemandu bakat Espanyol pada 2001 dan naik jabatan menjadi Direktur Teknik tim utama pada 2002-2003.
Ketajaman instingnya dalam melihat talenta pemain membuatnya diboyong raksasa Spanyol, Barcelona, pada 2003. Ia diminta menjadi tim scouting untuk mencari pemain-pemain untuk memperdalam kekuatan Blaugrana.
Josep Gombau bertanggung jawab atas mendaratnya para pemain bintang yang menjadi pondasi generasi emas Barcelona, di antaranya Ricardo Quaresma, Ronaldinho, Edgar Davids, Deco, dan Samuel Eto'o.
Selain itu, dia pernah mengantarkan klub Hong Kong Kitchee juara Premier League Hong Kong musim 2010-2011, kemudian di tahun selanjutnya, meraih treble Premier League Hong Kong, Hong Kong Cup, dan Hong Kong League Cup.
Baca juga: Fernando Valente Jelaskan soal Hadiri Laga Persebaya Vs Borneo FC
Selanjutnya, ia mengantarkan Adelaide United juara kasta tertinggi Liga Australia pada 2014-2015.
Kemudian, dia dipercaya menjabat sebagai pelatih kepala timnas Australia pada 2016. Terakhir, ia menjadi pelatih kepala dari klub kasta tertinggi Liga India, Odisha FC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.