Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Messi Dikritik di PSG, Saat Perancis Tak Hargai Talenta Sepak Bola

Kompas.com - 15/07/2023, 09:40 WIB
Ahmad Zilky,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Perancis, David Trezeguet, mengkritik publik Perancis karena tak menghargai Lionel Messi.

Lionel Messi menjalani musim sulit di Paris Saint-Germain (PSG). Ia bahkan kerap menjadi sasaran kritik para penggemar Les Parisiens.

Relasi Messi dengan suporter PSG, terutama kelompok ultras CUP (Collectif Ultras Paris) memang tak bisa dibilang harmonis.

Messi sering dikritik karena jarang ikut memberi salam kepada fan militan PSG yang memenuhi tribune Auteuil Stadion Parc des Princes.

La Pulga beberapa kali juga mendapatkan siulan hujatan dari suporter sendiri, di antaranya dalam laga Liga Perancis 2022-2023 kontra Rennes dan Lyon.

Baca juga: Pelatih PSG Luis Enrique Terapkan Aturan yang Tak Bisa Ditawar

Suporter PSG pun pernah menyerukan chant “Pecat Messi” dalam aksi unjuk rasa di depan kantor PSG pada Kamis (4/5/2023).

Tekanan dari fan membuat Messi memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak di PSG. Alhasil, dia meneruskan karier di Inter Miami.

David Trezeguet turun membela Messi. Ia menyebut publik Perancis tidak menghargai pesepak bola bertalenta.

Padahal, menurut Trezeguet, kehadiran Messi membuat Liga Perancis mendapatkan sorotan baik dari dunia.

“Perancis tidak pernah menghargai talenta. Oleh karena itu, mereka tidak bisa memahami Messi,” kata Trezeguet dikutip dari Goal International.

Baca juga: Kylian Mbappe Dikabarkan Bertahan di PSG, Siap Jadi Cadangan

“Kedatangan (Messi) di Ligue 1 sebetulnya adalah kesempatan untuk menjadikan liga yang kurang menarik menjadi lebih menarik daripada Liga Inggris, Serie A, LaLiga, dan bahkan saya bisa mengatakan Bundesliga,” lanjut dia.

Eks pemain timnas Perancis itu mengatakan, Messi sejatinya mempunyai pesona untuk menaikkan level klub dengan keterampilannya sebagai pesepak bola.

“Dia seorang pemain yang mengubah hierarki di semua level sepak bola,” ungkap mantan pemain Juventus itu.

“Dia menjamin Anda kembali dalam hal prestise dan citra yang memang hanya bisa dilakukan sejumlah pemain,” ungkap dia.

Lebih lanjut, David Trezeguet menjelaskan bahwa dirinya bahkan menjadi sasaran kritik karena membela Messi.

Baca juga: PSG Yakin Kylian Mbappe Punya Kesepakatan “Rahasia” dengan Real Madrid

“Ligue 1 jarang memiliki kesempatan kedatangan pemain seperti ini (Messi),” ucap dia menjelaskan.

“Saya sendiri, Henry, Dugarey, dan Lizarazu, yang mempunyai sejarah, dikritik habis-habisan karena membela Messi. Kesalahan kami? Ya berpihak pada bakat dan keajaiban sepak bola,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com