Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lopetegui Tolak Real Madrid yang Pernah Memecatnya dalam 4 Bulan

Kompas.com - 08/07/2023, 18:30 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Mantan pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, menolak kemungkinan kembali ke Santiago Bernabeu. Meski demikian, dia tak memungkiri semua bisa terjadi pada masa mendatang.

Pernyataan Lopetegui ini meluncur ketika mendapat pertanyaan soal peluang dia melatih Real Madrid. Sebab, saat ini klub berjulukan Los Blancos tersebut sedang mencari nakhoda baru.

Ya, Real Madrid sudah pasti ditinggalkan Carlo Ancelotti pada Juni 2024. Pasalnya, pelatih asal Italia ini telah menerima pinangan Federasi Sepak Bola Brasil, CBF, untuk menangani Selecao.

Baca juga: Presiden Brasil Ragukan Ancelotti: Kenapa Dia Tak Selesaikan Masalah Italia?

Sebelum memulai petualangan pertamanya sebagai pelatih sebuah timnas, Ancelotti akan menyelesaikan tugasnya bersama Los Blancos sepanjang musim 2023-24 ini.

Ada sejumlah nama pelatih top yang dikaitkan untuk menjadi suksesor Ancelotti seperti Zinedine Zidane, Julian Nagelsmann dan Xabi Alonso.

Kini, tiba-tiba muncul sosok Lopetegui yang pernah melatih raksasa Liga Spanyol tersebut meski hanya dalam waktu singkat.

"Saya tidak pernah menyesali keputusanku dalam sepak bola. Mungkinkah saya kembali? Tak ada yang tahu apa yang bakal terjadi pada masa mendatang," ujar Lopetegui seperti dilaporkan Diario AS.

Baca juga: Xabi Alonso Kandidat Terkuat Suksesor Ancelotti di Real Madrid

Lopetegui pernah menangani skuad utama Real Madrid pada Juli 2018. Keputusan menerima pinangan Real Madrid itu menuai kontroversi karena pelatih 56 tahun tersebut pergi saat masih berstatus pelatih timnas Spanyol.

Sebagai bagian dari kesepakatannya kala itu, Lopetegui menerima tawaran memulai tugasnya di Santiago Bernabeu setelah Piala Dunia 2018 di Rusia.

Namun federasi sepak bola Spanyol membuat keputusan yang mengejutkan. Mereka memecat Lopetegui akibat kontroversi tersebut sehingga sang pelatih tak melanjutkan peranannya di La Roja.

Sayang, durasi kerja Lopetegui di Santiago Bernabeu hanya empat bulan. Sang raksasa mengawali musim 2018-19 dengan sangat buruk sehingga Lopetegui langsung didepak pada Oktober 2018.

Sempat menganggur selama lebih dari enam bulan, Lopetegui melanjutkan kiprahnya sebagai pelatih di Sevilla pada Juli 2019.

Dia berhasil membawa Sevilla meraih gelar juara Liga Europa pada 2020 sebelum pindah ke klub Premier League, Wolves, pada November 2022.

Musim lalu, Lopetegui membawa Wolves finis di peringkat ke-13 kasta tertinggi Liga Inggris. Dia masih terikat kontrak sehingga masih berstatus manajer Wolves.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com