PT Garuda Sepak Bola Indonesia, Wujud Langkah Berani PSSI untuk Tim Nasional

KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali menghidupkan PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI) untuk membangun tim nasional.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan bahwa menghidupkan kembali PT Garuda Sepak Bola Indonesia adalah langkah berani yang diambil oleh PSSI.

PT Garuda Sepak Bola Indonesia nantinya akan mengelola seluruh aset bisnis PSSI secara profesional, transparan, dan akuntabel.

Pengeloaan yang profesional, transparan, dan akuntabel perlu dilakukan untuk mendapat kepercayaan masyarakat, sponsor, serta partner-partner lain terhadap industi sepak bola tanah air, terutama yang berkaitan dengan kegiatan tim nasional.

Baca juga: PSSI Siap Datangkan Wasit Legendaris Pierluigi Collina

"Saya pernah sampaikan, kalau ingin membangun tim nasional secara serius, perlu dana 200-500 miliar, tidk mudah," kata Erick Thohir dalam konferensi pers di Menara Danareksa, Jakarta, Jumat (23/6/2023).

"Oleh karena itu, kami memberanikan diri dan ini memang sudah ada sebelumnya yaitu PT Garuda. Kami aktifkan kembali PT Garuda Sepak Bola Indonesia," ujar Erick Thohir.

Dalam konferensi pers yang juga dihadiri oleh Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, Erick Thohir turut menjelaskan detail terkait pembagian saham PT Garuda Sepak Bola Indonesia.

Berdasarkan pernyataan Erick Thohir, 95 persen saham PT Garuda Sepak Bola Indonesia akan dimiliki oleh PSSI.

Baca juga: Aset Digital PSSI Terus Bertumbuh, Meningkat Saat SEA Games dan Jelang FIFA Matchday Timnas Indonesia

Sementara itu, sisa lima persen saham bakal menjadi milik Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia yang secara resmi diluncurkan pada Kamis (22/6/2023).

"Pengurus tidak ada (yang memegang saham), 95 persen dimiliki PSSI, 5 persen dimliki yayasan yang kemarin kami luncurkan," ucap Erick Thohir.

Menurut pemeberitaan sebelumnya, Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia dibangun untuk menjalankan dua misi utama.

Misi pertama adalah menjamin kesehatan para pemain yang masih atau sudah tidak berkarier aktif di sepak bola.

Baca juga: PSSI Bentuk Yayasan untuk Pesepak Bola, Siapkan 2 Program

Lalu, Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia juga ingin membantu penataan karier pemain, baik saat masih aktif maupun tidak.

Lebih lanjut, terkait PT Garuda Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir menjelaskan bahwa perusahaan akan membantu pengelolaan tim nasional secara profesional.

PT Garuda Sepak Bola Indonesia juga akan mengkomersialkan kegiatan-kegiatan sepak bola, dari hak siar pertandingan, penggunaan billboard iklan, hingga merchandise.