Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Vs Inter: Guardiola Sebut Liga Champions Keharusan, Asa Treble Ciptakan Tekanan

Kompas.com - 04/06/2023, 23:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Jelang laga Man City vs Inter Milan, Pep Guardiola menyebut trofi Liga Champions adalah sebuah keharusan. Man City besutan Guardiola sadar akan mimpi treble yang memicu tekanan.

Final Liga Champions 2022-2023 akan menyajikan duel Man City vs Inter Milan di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turkiye, Minggu (11/6/2023) dini hari WIB.

Man City besutan Pep Guardiola menuju partai final Liga Champions dengan mengusung mimpi meraih treble, alias tiga gelar dalam semusim.

Pasukan Guardiola saat ini sudah mengantongi gelar juara Liga Inggris dan Piala FA 2022-2023.

Baca juga: Final Liga Champions: Inter Milan Dapat Sponsor Baru, Kantongi Rp 160 Miliar

Apabila bisa mengalahkan Inter Milan dan mengangkat trofi Liga Champions 2022-2023, Man City akan menyamai prestasi sang tetangga, Man United, yang menyabet trigelar bersejarah pada 1999.

Kini, Pep Guardiola menyebut trofi Liga Champions adalah sebuah keharusan bagi Man City asuhannya yang tampil dominan di ajang domestik Inggris dalam beberapa tahun belakangan.

“Semua orang tahu. Kami menjalani musim yang luar biasa lima gelar Premier League, dua Piala FA, Piala Liga. Namun, kami harus menjuarai Liga Champions untuk menjadi diakui, layaknya tim yang pantas untuk mendapat pengakuan,” tutur Guardiola, dikutip dari Manchester Evening News.

Trofi Liga Champions akan menjadi buah ceri pemanis yang bisa diletakkan di atas kue kesuksesan Guardiola sejak menukangi Man City pada 2016.

“Kami harus mengakuinya, tanpa Liga Champions, itu semua luar biasa, menyenangkan, namun kami kekurangan (sesuatu). Kami harus mewujudkannya,” tutur Guardiola menegaskan.

Baca juga: Final Liga Champions Man City Vs Inter: Perangkap Kata Mutiara Guardiola

Man City besutan Guardiola sebelumnya pernah sangat dekat dengan trofi juara Liga Champions, yakni saat mereka sukses melaju ke final edisi 2020-2021.

Akan tetapi, The Citizens yang menuju final dengan membawa status unggulan, justru pulang tanpa trofi usai kalah 0-1 dari Chelsea.

Guardiola tak mau melihat anak asuhnya gagal lagi di kompetisi antarklub paling elite Eropa. Sang pelatih asal Santpedor, Spanyol, itu juga sudah begitu rindu mengangkat trofi Liga Champions.

Terakhir kali Guardiola menjadi juara Liga Champions adalah pada 2011, saat dirinya masih menukangi Barcelona.

“Kami memberikan lebih banyak pujian untuk apa yang telah kami lakukan beberapa tahun belakangan. Namun, saya bilang kepada pemain ‘Kalian harus menekan diri sendiri, untuk diakui sebagai sesuatu yang bagus, kalian harus juara di Eropa’,” tutur Guardiola menegaskan.

Sepanjang sejarah Man City belum pernah menjuarai Liga Champions. Sebaliknya, sang rival Inter punya rekam jejak lebih apik lewat raihan tiga trofi pada 1964, 1965, dan 2010.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak 'Mesra' dengan Penalti

Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak "Mesra" dengan Penalti

Liga Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com