Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Hari Erick Thohir sebagai Ketum PSSI: Lawan Mafia Bola hingga Dapat Kartu Kuning FIFA

Kompas.com - 08/04/2023, 16:30 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masa kerja Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI sudah memasuki 50 hari pertama. Banyak hal yang mewarnai sepak terjangnya dalam melaksanakan amanat yang diberikan.

Ia didapuk menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 setelah menang telak atas La Nyalla Mattalitti pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Jakarta, 16 Februari 2023 lalu.

Banyak gebrakan yang sudah dilakukan Erick Thohir guna memicu harapan baru terciptanya sepak bola Indonesia yang maju dan mapan.

Namun, perjalanan Erick Thohir sebagai Ketum PSSI tidak selalu mulus. Muncul juga beberapa hambatan yang menjadi tantangan.

Kompas.com merangkum sejumlah hal yang mewarnai 50 hari pertama Erick Thohir sebagai Ketum PSSI.

Hidupkan Kembali BTN demi Prestasi Timnas

Dua hari setelah dilantik sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir langsung membuktikan komitmen terhadap program kerjanya. Isu prestasi tim nasional atau timnas menjadi yang pertama.

Langkah pertama yang diambil adalah menghidupkan kembali Badan Tim Nasional (BTN) setelah delapan tahun mati suri.

Baca juga: Erick Thohir Sebut Timnas U22 Indonesia Siap Tempur di SEA Games 2023

Tugas dari BTN adalah fokus merancang dan melaksanakan program-program yang berfokus untuk meningkatkan prestasi timnas Indonesia di semua kelompok usia.

Salah satu program yang diwajibkan Erick Thohir adalah penyusunan jadwal pertandingan timnas yang lebih jelas. Erick Thohir ingin timnas mendapatkan lawan-lawan yang lebih berkualitas dan berkelas daripada sebelumnya.

Hubungi Polri untuk Pemberantasan Mafia Bola

Mafia Bola, pengaturan pertandingan, dan pengaturan skor menjadi isu kedua yang mendapatkan perhatian Erick Thohir.

Tak tanggung-tanggung, mantan Presiden Inter Milan tersebut sampai langsung menemui Kapolri Listyo Sigit Prabowo guna menyusun langkah tegas dalam upaya menyeret mafia bola ke jalur hukum.

Hal itu dilakukan demi mendorong kemungkinan pidana bagi pelaku praktik kecurangan dalam sepak bola.

Pengadaan Fasilitas Khusus Timnas

Isu selanjutnya yang mendapatkan perhatian Erick Thohir adalah masalah prestasi timnas Indonesia. Solusi awal yang ditawarkan adalah pembangunan training ground khusus beserta semua fasilitasnya.

Fasilitas yang mencukupi menjadi dasar dari upaya perbaikan kualitas timnas.

Untuk merealisasikannya, Erick Thohir langsung berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Hasilnya, ia mendapatkan sambutan baik.

Baca juga: Panitia Lokal Piala Dunia U20 Dibubarkan, Erick Thohir Beri Sertifikat untuk Pengingat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com