Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Scaloni: Maradona Fantastis, Messi Terbaik Sepanjang Masa

Kompas.com - 18/01/2023, 11:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Marca

KOMPAS.com - Membandingkan kehebatan Lionel Messi dan Diego Maradona tidak akan ada habisnya. Sebab, setiap orang memiliki pandangan subyektif masing-masing.

Pelatih timnas Argentina saat ini Lionel Scaloni pernah diminta memilih salah satu di antaranya dalam wawancara bersama El Partizado de COPE.

Lalu, apa jawaban Lionel Scaloni?

"Jika saya harus memilih salah satu (di antara Messi dan Maradona), saya akan mengambil Leo, karena saya memiliki sesuatu yang spesial dengannya," kata Scaloni, dikutip dari Marca, Rabu (18/1/2023).

Baca juga: Lionel Scaloni Tak Berniat Mundur dari Timnas Argentina

“Dia (Messi) yang terbaik sepanjang masa, meski Maradona juga fantastis," imbuh pelatih berusia 44 tahun itu.

Menurut Scaloni, melatih Messi bukan perkara sulit karena anak didiknya itu tahu apa yang harus dilakukan di lapangan.

Meski demikian, dalam kondisi tertentu, La Pulga memerlukan arahan dari pelatih.

"Melatih Messi tidaklah sulit. Secara teknis, Anda tidak dapat mengoreksinya," kata Scaloni.

Baca juga: Resep Argentina Juara Piala Dunia 2022: Magis Messi, Mentalitas Martinez, Kecerdasan Scaloni

"Namun, dalam situasi tertentu, misalnya saat melakukan pressing atau menjelaskan metode menyerang, Anda bisa mengarahkannya," imbuh Scaloni.

Lionel Scaloni baru saja mengantarkan timnas Argentina juara Piala Dunia 2022 Qatar 

Timnas Argentina menjuarai turnamen setelah menaklukkan juara bertahan Perancis di final.

Bagi Lionel Scaloni, itu adalah gelar juara ketiganya bersama Tim Tango sebagai pelatih.

Sebelum ini, Scaloni mempersembahkan trofi Copa America 2021 dan Finalissima 2022 untuk La Albiceleste.

Baca juga: Berawal dari Obrolan Motivasi Scaloni-Messi, Argentina Juara Dunia untuk Ketiga Kali

Sementara itu, Messi mencatatkan beberapa rekor usai mengantarkan Argentina juara Piala Dunia 2022.

Salah satu rekor yang diukir pemain berusia 35 tahun itu adalah menjadi pemain pertama dan masih satu-satunya yang memenangi dua penghargaan pemain terbaik Piala Dunia.

Sebelum 2022, Messi juga pernah mendapat trofi Bola Emas pada 2014 saat Argentina kalah dari Jerman di partai puncak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com