Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Yassine Bounou Kiper Maroko dan Jatuh Bangun Kariernya

Kompas.com - 12/12/2022, 15:20 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

KOMPAS.com - Yassine Bounou belajar bersabar sepanjang kariernya, dan kesabaran kiper Maroko itu berbuah manis di Piala Dunia 2022.

Setelah menjadi penghangat bangku cadangan di Piala Afrika 2017 dan Piala Dunia 2018 Rusia, Bounou--atau Bono yang tertulis di nama jersey-nya--kini berperan penting membawa Maroko menembus semifinal di Qatar, tim Afrika pertama yang melakukannya.

Dengan 14 pemain kelahiran luar negeri di skuad Walid Regragui, persatuan dalam keragaman timnas Maroko menjadi salah satu contoh baik, selain kuatnya pertahanan mereka yang baru kebobolan sekali dalam lima pertandingan, itu pun dari gol bunuh diri.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Maroko Lolos Semifinal Piala Dunia 2022: Langkah Bersejarah Singa Atlas

Di pertandungan pertama penyisihan Grup F, Bounou membantu Maroko menahan imbang runner-up Piala Dunia 2018, Kroasia, tanpa gol.

Pada laga kedua, kiper setinggi 195 cm ini sempat tiba-tiba menghilang sebelum kick-off lawan Belgia, padahal ikut berbaris dengan tim untuk menyanyikan lagu kebangsaan.

Posisinya digantikan Munir El Kajoui, kiper inti Maroko di Piala Dunia 2018.

Pelatih Walid Regragui menerangkan, Bounou merasa tidak fit setelah mengalami cedera saat melawan Kroasia.

Selanjutnya pemain berusia 31 tahun ini kembali tampil kokoh ketika berjumpa Kanada, negara kelahirannya.

Terlepas dari gol bunuh diri Nayef Aguerd, kemenangan 2-1 membuat Maroko lolos ke 16 besar sebagai pemuncak klasemen Grup F secara mengejutkan.

Kiper Maroko Yassine Bounou alias Bono menepis bola pada adu penalti pertandingan 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar antara Maroko vs Spanyol di Stadion Education City di Al-Rayyan, Doha pada Selasa 6 Desember 2022.AFP/KARIM JAAFAR Kiper Maroko Yassine Bounou alias Bono menepis bola pada adu penalti pertandingan 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar antara Maroko vs Spanyol di Stadion Education City di Al-Rayyan, Doha pada Selasa 6 Desember 2022.
Hebatnya lagi, belum ada pemain lawan yang mencetak gol ke gawang Maroko di Piala Dunia 2022. dan catatan itu tetap berlanjut saat adu penalti lawan Spanyol di perdelapan final.

Usai imbang dengan skor kacamata sampai perpanjangan waktu, di babak tos-tosan tak ada satu pun penggawa La Furia Roja yang mampu menjebol gawang Bounou.

Tendangan Pablo Sarabia membentur tiang, lalu eksekusi Carlos Soler dan Sergio Busquets ditepis Bounou. Maroko menang 3-0 dan melenggang ke perempat final untuk kali pertama.

Dalam babak perempat final kontra Portugal, Bounou kembali menjadi Man of the Match setelah menang 1-0 atas Portugal. Ia menggagalkan peluang mencetak gol Cristiano Ronaldo di waktu tambahan.

"Saat-saat seperti ini sulit dipercaya," kata Bounou, "tetapi kami datang untuk mengubah mentalitas, kekhawatiran kami. Pemain-pemain Maroko dapat bersaing melawan siapa pun di dunia," kata kiper klub Sevilla ini, dikutip dari kantor berita AFP pada Senin (12/12/2022).

"Saya pikir hal terpenting, selain semifinal, adalah kami telah mengubah mentalitas itu dan generasi setelah kami akan tahu pemain Maroko bisa melakukan semua ini."

Baca juga: 7 Kiper yang Jago Gagalkan Adu Penalti di Piala Dunia, Kroasia Punya 2

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris Pekan Ke-38: Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Skenario Juara Liga Inggris: Persaingan Man City-Arsenal, Selisih Gol Bisa Krusial

Liga Inggris
Lisensi Klub PSSI: Arema FC Terima Hasilnya, Catatan untuk Persebaya

Lisensi Klub PSSI: Arema FC Terima Hasilnya, Catatan untuk Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com