Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persik Tak Gentar dengan Hukuman Penalti Saat Bertanding ke PSIS

Kompas.com - 18/08/2022, 11:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Wakil tim pelatih Persik Kediri, Jan Saragih, tak gentar dengan fenomena hukuman penalti yang lekat dengan PSIS Semarang.

Ia menegaskan hal tersebut tak cukup menciutkan tekad tim untuk menaklukan PSIS Semarang pada laga pekan ke-5 Liga 1 2022-2023 di Stadion Jatidiri Semarang, Kamis (18/8/2022) sore.

“Dari persik kediri sendiri kita siap apapun yang terjadi dengan segala kondisi kita datang dengan tekad untuk bermain bola semaksimal mungkin,” ujar Jan Saragih.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Hari Ini: PSIS Vs Persik, Barito Vs Bali United

PSIS menjadi tim yang paling sering bersinggungan dengan penalti.

Tiga dari empat laga yang dilakoninya diwarnai dengan empat hukuman penalti, baik untuk lawan maupun untuk tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar sendiri.

Pada pekan pertama PSIS diberikan satu penalti saat menahan imbang RANS Nusantara FC 1-1. Kemudian pada pekan ketiga, PSIS mendapatkan dua penalti saat menjamu Barito Putera.

Sementara dipekan keempat PSIS dirugikan dengan satu hukuman penalti dari Persib Bandung.

Menurut Jan Saragih, wasit bertanggung jawab pada fenomena tersebut. Sebab wasit bertindak sebagai hakim yang memutuskan kejadian-kejadian dalam lapangan.

Dia berharap wasit bisa menjalankan tugas dengan semaksimal mungkin dan seadil mungkin. Karena kualitas wasit juga menjadi cerminan kualitas kompetisi.

“Kalau sepak bola kita masih sering terjadi kesalahan-kesalahan yang fundamental di kategori hakim saya kira sepak bola kita (belum) tentu sudah maju,” ujarnya.

Salah satu tim pelatih Persik Kediri Jan Saragih saat pertandingan pekan 4 Liga 1 2022-2023 melawan Borneo FC yang berakhir dengan skor 1-2 di Stadion Brawijaya Kediri, Jumat (12/8/2022) sore.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Salah satu tim pelatih Persik Kediri Jan Saragih saat pertandingan pekan 4 Liga 1 2022-2023 melawan Borneo FC yang berakhir dengan skor 1-2 di Stadion Brawijaya Kediri, Jumat (12/8/2022) sore.

Akan tetapi Jan Saragih tidak menghakimi salah satu pihak saja perihal fenomena penalti yang melekat pada PSIS.

Namun menurutnya fenomena ini tidak seharusnya terjadi dan sudah seharusnya menjadi tanggung jawab bersama untuk menghilangkannya.

“Saya berharap dan sangat berharap untuk memajukan sepak bola indonesia ada komite yang mengawasi. Dan itu menjadi tanggungjawab kita atau komite tersebut untuk menaikkan level sepkbola kita,” ujar mantan pelatih Badak Lampung.

“Jadi sekali lagi saya menerangkan, semua yang bertanggung jawab untuk dikategori itu,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com