Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perencanaan Finansial Fachrudin Aryanto dalam Menjalani Karier

Kompas.com - 17/09/2021, 19:40 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perencanaan finansial tidak selalu mengenai persiapan masa depan. Bijaksana dalam mengatur keuangan juga menjadi bagian dari bekal dalam meniti karier bagi mantan bek Timnas Indonesia Fachrudin Aryanto.

Fachrudin Aryanto mengaku sudah melek finansial sejak awal meniti karier.

Mindset-nya terbangun setelah mendapatkan banyak masukan dari para senior mengenai fakta bahwa menjadi pesepak bola profesional adalah profesi yang berisiko dan terbatas.

Karena itu, sejak masih muda, Fachrudin Aryanto sudah memahami pentingnya mengelola pendapatan dengan tujuan agar hasil keringatnya bisa dinikmati sekalipun sudah meninggalkan profesi profesional.

Dua instrumen yang ia percayakan dalam mengatur keuangannya adalah melalui tabungan dan investasi.

“Menabung dan investasi usaha itu sangat penting karena sebagai pemain sepak bola, karier dibatasi dengan umur. Ketika semakin tua, kami tidak kuat lagi bermain sepakbola,” ujar pemain Madura United tersebut kepada Kompas.com.

Baca juga: Dari Legenda Persib untuk Pemain: Hindari Glamor, Hidup Malam, Boros...

“Jadi, kami harus pintar-pintar wajib menurut saya untuk memanage penghasilan selama karier ini untuk menabung atau menyiapkan masa depan ketika tidak main bola lagi,” imbuhnya.

Memulai investasi pun sedikit susah-susah gampang. Butuh pertimbangan dan taktik untuk bisa menentukan investasi yang tepat.

Jika salah langkah, bukan keuntungan yang didapat malah kebangkrutan finansial.

Secara pribadi, Fachrudin Aryanto merasa cocok dengan investasi properti.

Memang perputaran bisnis yang dihasilkan tidak sederas investasi di bidang lain, tetapi investasi di sektor ini lebih minim resiko dan nyaman dilakukan.

Baca juga: Aji Santoso, Pentingnya Tata Masa Depan dan Investasi Dini bagi Pemain

“Saya buat seperti kos, alasannya karena selama masih aktif sepak bola, kos itu tidak perlu kita ikut mengurus. Kita bisa lepas ke orang kepercayaan jadi tetap fokus bermain bola dan usaha tetap jalan,” tutur pemain yang memulai karier senor bersama PS Sleman tersebut.

“kalau usaha yang lain mungkin perlu pemikiran atau tenaga yang butuh kita terjun langsung. Saat masih aktif main bola tidak efektif bisa menurut saya. Jadi saya buat kos, ketika sudah jalan semua kita tinggal menikmati hasil dan tetap fokus main bola,” imbuhnya.

Pemain Madura United Fachrudin Aryanto bersama istri dan anaknya.Dokumentasi Pribadi Pemain Madura United Fachrudin Aryanto bersama istri dan anaknya.

Selain menabung dan berinvestasi, Fachrudin Aryanto juga menyisihkan pendapatannya untuk ikut asuransi.

Menurutnya, hal itu penting sebab profesi pesepak bola memiliki risiko tinggi. Dengan adanya asuransi, setidaknya ada proteksi jika kejadian-kejadian tidak terduga terjadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com